Review A Haunting in Venice: Peleburan Misteri dan Jumpscare Horor yang Apik

13 September 2023 18:13 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cuplikan adegan film A Haunting in Venice. Foto: YouTube/20th Century Studios
zoom-in-whitePerbesar
Cuplikan adegan film A Haunting in Venice. Foto: YouTube/20th Century Studios
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
A Haunting in Venice menjadi film Hollywood yang cukup mencuri perhatian tahun ini. Biarpun masih berpusat pada tokoh detektif Hercule Poirot dari film Murder on the Orient Express (2017) dan Death on the Nile (2022), kisahnya kali ini terasa unik dan tak biasa.
ADVERTISEMENT
Film ini disutradarai dan dibintangi oleh Kenneth Branagh dengan naskah yang ditulis oleh Michael Green. Seperti dua film terdahulu, film ini mengadaptasi novel karya Agatha Christie, yakni Hallowe'en Party (1969).
A Haunting in Venice menceritakan tentang detektif Hercule Poirot (Kenneth Branagh) yang sudah pensiun dan tinggal di Venice, Italia. Hingga suatu hari, penulis novel misteri yang juga sahabat lama, Ariadne Oliver (Tina Fey), datang menemui Hercule dengan kasus yang menarik.
Cuplikan adegan film A Haunting in Venice. Foto: YouTube/20th Century Studios
Ariadne bilang, ia ingin Hercule menyelidiki seorang cenayang yang sangat piawai memanggil arwah-arwah. Ariadne merasa, Hercule pasti masih bisa memecahkan misteri, biarpun sudah pensiun.
Karena itu, Hercule pun ikut di sebuah ritual pemanggilan arwah. Di sini lah Hercule harus menghadapi misteri yang sulit dipecahkan dan ia pun mulai mempertanyakan logikanya soal hal-hal gaib dan supranatural.
ADVERTISEMENT
Menonton aksi detektif Hercule Poirot memecahkan misteri dan kasus pembunuhan di Murder on the Orient Express dan Death on the Nile terasa sangat menyenangkan. Apalagi, Hercule punya cara yang menarik untuk mengungkap berbagai misteri.
Cuplikan adegan film A Haunting in Venice. Foto: YouTube/20th Century Studios
Kali ini, di A Haunting in Venice, ada unsur klenik yang dibaurkan ke cerita. Hal itu membuat suasana film semakin intens berkat berbagai jumpscare ala film horor, seperti The Conjuring dan Insidious.
Cukup jarang ada film detektif di dunia yang bersinggungan dengan hal-hal klenik dan horor. Sebab, film detektif biasanya terasa logis dan masuk akal, sedangkan film horor mengedepankan hal-hal di luar nalar, seperti takhayul.
Tapi, A Haunting in Venice jadi bukti bahwa dua genre film itu juga bisa bersanding di sebuah karya. Karena punya alur cerita yang keren, film ini bisa dinikmati oleh pecinta film horor dan misteri/thriller.
Cuplikan adegan film A Haunting in Venice. Foto: YouTube/20th Century Studios
Misteri yang Hercule hadapi kali ini memang tidak serumit Death on the Nile. Tapi, eksekusi adegan dibuat dengan sangat rapi, sehingga film terasa intens dan menegangkan.
ADVERTISEMENT
Mungkin itu adalah bentuk kompromi agar film ini bisa terasa penuh misteri, tapi juga mengandung unsur klenik. Di film ini, kita juga akan bisa melihat bagaimana logika Hercule yang sangat hebat dan presisi diuji.
Di Indonesia sendiri, masyarakat memang sedang keranjingan menonton film horor dan A Haunting in Venice tentu akan menyita perhatian. Gabungan film misteri dan horor jadi nilai plus yang bisa bikin kalian merasa puas setelah menonton.