Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Penyebaran wabah virus corona atau Covid-19 ke sejumlah negara semakin membuat dunia merasa khawatir. Terlebih, virus tersebut telah masuk ke Indonesia.
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi mengumumkan kasus virus corona pertama di Tanah Air pada Senin (2/3) kemarin. Dalam kasus ini, dua warga Depok yang merupakan ibu dan anak positif terinfeksi virus corona.
Mengetahui hal tersebut, pedangdut Rhoma Irama turut berkomentar. Dia mengimbau pemerintah agar tidak meremehkan wabah virus corona yang telah tiba di Indonesia.
“Pemerintah jangan underestimate-lah. Ini 'kan sudah isu dunia, kalau negara sudah sangat menjaga negaranya, Indonesia juga jangan anggap sepele,” ucap Rhoma Irama saat ditemui di kawasan Ragunan, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Selain dua orang warga Depok yang terinfeksi virus corona, mantan suami Angel Lelga ini berasumsi bahwa sudah ada orang Indonesia lainnya yang juga positif corona.
“Mungkin masih banyak lagi yang tidak terdeteksi, kita enggak tahu juga. Saya dengar berita, entah hoax atau tidak, di Jawa Tengah ada di sebuah rumah sakit, korban tewas, saya pernah lihat di media sosial,” tutur Rhoma.
Belum lama ini, WHO (World Health Organization) atau Organisasi Kesehatan Dunia telah meningkatkan status risiko penyebaran virus corona dari berisiko tinggi menjadi sangat tinggi.
ADVERTISEMENT
Keputusan itu diambil setelah virus tersebut menyebar ke negara sub-sahara Afrika, yakni Nigeria.
Pria yang mendapat julukan Raja Dangdut ini mengatakan, warga Indonesia harus tetap agar tidak terjangkit virus tersebut.
“WHO sudah menyatakan ini bahaya tinggi dan tertinggi untuk China. Jelas, berarti kita harus tingkatkan awareness kita terhadap corona, jangan underestimate itu,” pungkas Rhoma Irama .