Saat Rhoma Irama dan Iwan Fals Saling Lempar Puja dan Puji

Iwan Fals dan Rhoma Irama. Foto: Dok. Falcon Pictures dan Munady Widjaja

Semua tentu sepakat jika Rhoma Irama dan Iwan Fals disebut sebagai musisi legendaris Tanah Air. Deretan karya kedua musisi ini begitu fenomenal, serta memiliki ciri khas dan penggemarnya masing-masing.

Rhoma Irama dengan lirik penuh makna yang dibungkus dalam irama dangdut, sementara Iwan Fals dengan lagu-lagu yang kerap menyuarakan kritiknya pada pemerintah. Keduanya juga punya basis massa yang besar.

Pada Minggu (12/1) malam, untuk pertama kalinya dalam puluhan tahun Rhoma dan Iwan berkarier, keduanya dipertemukan dalam satu panggung. Mereka berkolaborasi.

Tampil di JCC Senayan, Jakarta Pusat, keduanya berduet membawakan lagu ciptaan masing-masing. Rhoma Irama membawakan lagu 'Judi', sementara Iwan Fals melantunkan 'Buku Ini Aku Pinjam'.

Rhoma Irama dan Iwan Fals (foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan)

Ditemui usai turun panggung, baik Rhoma Irama dan Iwan Fals ternyata juga punya perasaan yang sama. Mereka juga antusias karena bisa berbagi panggung.

"Tanpa sepengetahuan Iwan, saya adalah pengagum Beliau," kata Rhoma Irama membuka pernyataan, Minggu (12/1) malam.

Menurut 'Raja Dangdut' ini, Iwan Fals adalah seorang seniman sejati. Hatinya memang selalu untuk seni.

"Penampilan Beliau apa adanya, ini kelebihan Iwan Fals," ujar ayah kandung Ridho Rhoma ini. "Dia tulus, mulus apa adanya."

Rhoma Irama. Foto: Giovanni/kumparan

Hal itulah, lanjut Rhoma, yang membuat dirinya sangat menghargai seorang Iwan Fals. Tentunya, di samping karya-karyanya yang beragam, mulai dari yang romantis, hingga kritik sosial yang memberikan semangat pada rakyat kecil.

"Jadi, di sini, saya menilai, di situlah saya mengagumi Beliau. Beliau adalah seniman sejati yang peduli pada rakyat kecil," tutur Rhoma Irama.

"Last but not least, he’s good looking, dari muda sampai tua tetep cakep, keren dan orangnya humble, rendah hati, insyaallah," kata Rhoma Irama.

Iwan Fals Foto: Alexander Vito/kumparan

Di kesempatan yang sama, Iwan Fals juga menuturkan pendapatnya terkait Rhoma Irama. Aksi saling mengagumi dan lempar puja dan puji jadi tidak terhindarkan.

Menurut Iwan, lagu-lagu Rhoma Irama juga sangat merakyat. Ia masih ingat jelas bagaimana melihat masyarakat dengan begitu lepas menikmati lagu-lagu ayah Ridho Rhoma itu.

"Saya sampai sekarang masih kebayang, di jalanan, saudara kita tukang becak, warung, mereka (dengan) lepas denger lagu Bang Haji, dia joget. Saya selalu denger lagunya, hari ini saya bisa dapat rezeki kolaborasi," tutur Iwan Fals.

Aksi panggung Iwan Fals saat "Konser Aku Cinta" di Allianz Ecopark Ancol, Jakarta (30/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Penyanyi dengan nama lengkap Virgiawan Listanto ini mengatakan, dari seorang Rhoma Irama, ia jadi banyak mendapat pelajaran. Bahwa, musik yang dasarnya datang dari hati akan sampai ke hati.

"Musik juga bukan cuma sekadar musik, tapi kalau Beliau untuk dakwah, sebagai pencerahan, bukan sekadar hiburan, itu Bang Haji. Mudah-mudahan sehat Bang Haji, berikan inspirasi," tutur Iwan Fals.

Aksi panggung Iwan Fals saat "Konser Aku Cinta" di Allianz Ecopark Ancol, Jakarta (30/3). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Keduanya pun berharap pertemuan mereka di atas panggung semalam bisa menjadi awal persahabatan yang panjang. Tidak hanya di dunia, tapi juga berlanjut sampai akhirat nanti.

"Kita berharap melalui musik ini kita bisa beri kontribusi yang positif bagi bangsa di samping menghibur," kata Rhoma Irama.

"Bisa menginspirasi hubungan antarmanusia, buat kesehatan diri. Sekarang lebih sedih lihat alam, Kutub Selatan mencair, berpengaruh pada manusianya. Siapa tahu musik yang jujur akan menyentuh hati orang yang (maaf) kasar," timpal Iwan Fals.