Ruben Onsu Tekankan Pentingnya Edukasi Seks pada Anak Sejak Dini

Betrand Peto saat konferensi pers di Kawasan Tendean, Jakarta, Senin, (7/10). Foto: Ronny

Ruben Onsu telah resmi mengadopsi seorang anak laki-laki bernama Betrand Peto. Kehadiran bocah berusia 13 tahun itu tentu membuat Ruben lebih memperhatikan perkembangan anak laki-lakinya tersebut.

Saat ini, Betrand tengah beranjak remaja dan duduk di kelas 2 SMP. Sebagai orang tua, pria berusia 36 tahun ini tentu menyadari adanya perubahan pada anak remajanya itu.

Ruben mengatakan bahwa anak laki-lakinya itu sudah mulai memperlihatkan ketertarikan dengan lawan jenis. Hal itu ia sadari saat melihat Betrand tebar pesona pada anak perempuan remaja seusianya.

Ruben Onsu dan putra angkatnya, Betrand Peto Foto: Instagram @ruben_onsu

“Lagi ABG. Malu, terus kadang-kadang kalau dia lagi jalan di depan cewek, dia pasang aksi. Cuma, kalau kita tanya, 'Kakak, kok, kalau lagi di depan cewek, kok, jalannya gitu?'. Terus, kata dia, 'Enggak, kok, biasa saja', terus dia malu. Cuma kita sebagai orang tua peka, dia lagi pengin ngasih tahu dirinya keren,” kata Ruben Onsu saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Senin (4/11).

Bagi suami Sarwendah ini, apa yang terjadi pada Betrand adalah hal yang wajar. Namun, Ruben mengaku punya kekhawatiran dalam membesarkan anak laki-laki.

“Menurut saya, itu normal banget karena Betrand lagi kelas 2 SMP, dan tahun depan dia kelas 3 SMP. 'Kan, masa remajanya sudah terus bertambah. Jadi, saya yang selalu ngelihatin dia. Intinya, jangan sampai salah bergaul,” ungkap Ruben Onsu.

Presenter Ruben Onsu bersama Sarwendah dan Betrand Peto saat konferensi pers di Kawasan Tendean, Jakarta, Senin, (7/10). Foto: Ronny

Sebagai seorang ayah, Ruben merasa memiliki peran yang lebih untuk memberikan pengetahuan dan pendidikan mengenai seks kepada anak laki-lakinya itu. Salah satunya, bagaimana Betrand tumbuh menjadi laki-laki yang dapat menghargai wanita.

Ruben bilang, pendidikan seks merupakan suatu ajaran yang sangat wajib diberikan orang tua kepada anak-anaknya, khususnya para remaja. Menurutnya, pendidikan seks dapat membantu anak-anak untuk mengetahui hal-hal yang berbahaya mengenai pergaulan bebas.

“Buat Betrand, pengetahuan yang kayak gitu saya selalu kasih tahu, itu 'kan ada tahapnya untuk kita sebagai orang tua ngasih tahu, pendidikan yang kayak gitu (pendidikan seks). Itu penting buat Betrand,” ujar Ruben.

“Ada tahapnya gitu, dan nanti mungkin dia ketika usia 15 tahun itu baru ada pembelajaran baru seks edukasinya. Itu 'kan ada pembelajaran baru untuk dia bisa mengenal lebih berbahayanya seperti apa, dampak-dampaknya seperti apa,” tutup Ruben Onsu.