Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sebelum Jadi Aktor, Nino Fernandez Pernah Kerja sebagai Petugas Kebersihan
25 September 2020 19:03 WIB
ADVERTISEMENT
Aktor Nino Fernandez sempat tinggal di Jerman ketika beranjak remaja. Namun, masa remaja Nino bukan untuk sekadar main-main seperti sebagian orang.
ADVERTISEMENT
Dia sudah mulai mencari uang sendiri sejak masih berusia 14 tahun. Ketika itu, Nino Fernandez bekerja di sebuah restoran sebagai petugas bersih-bersih.
“Di sana kerja beberapa bulan untuk awal banget, waktu umur 14 tahun, masih kecil banget. Kerja sehari 10 jam,” ungkap Nino dalam program Brownis yang tayang pada Jumat (25/9).
Menurut Nino, jam kerja tersebut terbilang cukup berat untuk remaja seusianya. Namun, lantaran membutuhkan uang tambahan untuk liburan sekolah, dia rela menyisihkan waktunya untuk bekerja.
“Sepuluh jam sehari buat anak 14 tahun lumayan banget. Basically, untuk biayain liburan sekolah. Gajinya sekitar Rp 65 ribu per jam, sehari Rp 650 ribu. Itu tahun 1999,” tuturnya.
Beranjak dewasa, Nino memilih untuk mengadu nasib ke Indonesia. Awalnya dia tertarik ketika mendengar kesuksesan rekannya, Christian Sugiono, di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Nino Fernandez Pindah ke Indonesia dan Jadi Aktor
Ketika itu, Nino yang sedang bekerja sebagai pelayan di sebuah restoran sempat terlibat percakapan dengan Christian Sugiono. Keduanya memang tergabung dalam komunitas orang Indonesia yang berada di Hamburg.
“Dia udah main film waktu itu kita ngobrol. ‘Kalau gue denger-denger, lo di Indonesia. Sukses sekarang?’ ‘Iya, main film,’ dan segala macemlah katanya,” ujar Nino.
“‘Tapi, kayaknya, kan, gue lebih ganteng dari lo, harusnya gampang buat gue,’ gitu, sih,” tambahnya sembari mengingat kelakarnya dengan Christian kala itu.
Setelah momen percakapannya dengan Christian, Nino kemudian memutuskan untuk mencoba peruntungannya di Indonesia. Akhirnya, dia mendapat kesempatan berkarier di industri hiburan tanah air.
“Dari situ, ya, setengah tahun kemudian gue udah di Indonesia. Awalnya becandaan, tapi akhirnya karena ngerasa masih muda, waktu itu usia 22 ngerasa kita masih muda, bisa berpergian, bahkan pindah negara sekalipun,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT