Sempat 'Gila' Motor, Teuku Wisnu Kini Dilarang Istri Touring

12 Juni 2019 13:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Teuku Wisnu. Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Teuku Wisnu. Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Aktor Teuku Wisnu dikenal memiliki banyak hobi. Selain sepak bola, pria berdarah Aceh ini juga suka mengendarai sepeda motor.
ADVERTISEMENT
Namun belakangan hobi tersebut sudah mulai ditinggalkan. Rupanya, suami dari Shireen Sungkar ini dilarang oleh sang istri untuk menjalankan lagi hobinya.
"Yang satu ini, jujur gue dilarang, motoran," kata Teuku Wisnu dalam video yang diunggah di kanal YouTube 'The Sungkars Family', Selasa (11/6).
Pria 34 tahun ini menceritakan, awalnya ia tidak pernah dilarang Shireen untuk mengendarai sepeda motor. Bahkan ia pernah memiliki sepeda motor lebih dari lima unit.
"Gue taruh aja di garasi, dari cc yang kecil sampai gede ada, numpuk di garasi waktu itu," ujar Wisnu.
Teuku Wisnu di kumparan Foto: Liana/kumparan
Hanya saja, ada satu kejadian yang membuat pemikiran Shireen berubah drastis. Wisnu menceritakan, kala itu ia tengah touring dari kota Malang menuju Bali.
ADVERTISEMENT
Ketika sampai di Pulau Dewata, di satu belokan yang cukup terjal, Wisnu terjatuh dan nyaris masuk jurang. Dari sana Wisnu kemudian dilarang untuk melanjutkan hobinya bersepeda motor.
"Alhamdulillah Allah masih kasih gue selamat, tapi abis itu Shireen enggak bolehin lagi. Dari situ motor gue berkurang drastis, mulai gue jual-jualin," kata Teuku Wisnu.
Meski demikian, pria yang aktif di Kajian Musawarah ini, ia tidak bisa benar-benar meninggalkan hobinya. Bahkan kini ia sudah berencana membeli motor baru.
"(Pengin beli) Motor Triumph, yang 1.000 cc. Karena sudah hobi, susah ya," kata Wisnu.
Ia pun punya trik untuk bisa mendapatkan kembali "lampu hijau" dari sang istri. Salah satunya adalah dengan niat menjalankan hobinya itu sambil berdakwah.
ADVERTISEMENT
"Dari kita hobi, bisa ajak orang bareng-bareng untuk salat berjamaah di masjid. Dari kita hobi, bisa ajak bareng-bareng anak motor ini yang mungkin dulunya enggak pernah ikut kajian jadi bisa ikut kajian," imbuh Teuku Wisnu.