Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Sempat Rehabilitasi, Zulfikar Preman Pensiun Pakai Sabu Lagi karena Sepi Job
28 Agustus 2020 12:40 WIB

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Zulfikar ditangkap karena lagi-lagi menyimpan sabu untuk dikonsumsi. Saat ini, dia mendekam di tahanan Mapolrestabes Bandung.
Saat dihadirkan di Mapolrestabes Bandung, Jumat (28/8), Zulfikar tampak mengenakan pakaian tahanan. Dia meminta maaf karena dua kali terjerumus dalam lembah narkoba.
Dalam kesempatan itu, Zulfikar sempat menyinggung soal kondisi keuangannya setelah tidak bermain lagi di Preman Pensiun. Apalagi di tengah pandemi COVID-19 ini, Zulfikar mengaku makin sepi job.
"Memang berat ketika baru keluar rehab, lalu kena lagi. Situasi sedang lockdown (karena pandemi COVID-19) dan memang pekerjaan dan lainnya sedang sulit bagi saya," ungkapnya sambil tertunduk.
Zulfikar mengatakan sudah menyelesaikan masa rehabilitasinya pada bulan Maret lalu. Sejak keluar, dia mengaku baru kali ini pertama kali kembali mengonsumsi sabu dan langsung ditangkap polisi.
ADVERTISEMENT
"Terakhir kemarin saya tergoda untuk memakai lagi. Itu yang pertama, kemudian saya berujung di sini," pungkasnya.
Kasus Narkoba Kedua Zulfikar Preman Pensiun
Ini adalah kasus penyalahgunaan narkoba kedua yang menjerat Zulfikar. Sebelumnya, ia pernah ditangkap polisi di sebuah apartemen di Jalan Ahmad Yani, Bandung, Jawa Barat, 20 Juli 2019 malam.
Penangkapan terhadap Zulfikar dilakukan terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Melalui kuasa hukumnya, Henky Solihin, Zulfikar kemudian mengajukan permohonan rehabilitasi. Setelah melewati rangkaian proses asesmen, Zulfikar diwajibkan untuk menjalani masa rehabilitasi di Pusat Rehabilitasi BNN, Lido, Sukabumi, Jawa Barat, selama enam bulan. Ia menjalani masa rehabilitasi pada 25 Juli 2019.