Sesuai Budaya Korea, Lee Jeong Hoon Rayakan 100 Hari Kelahiran Anak
PerbesarADVERTISEMENT
Presenter Lee Jeong Hoon dan istrinya Moa Aeim merayakan 100 hari kelahiran buah hati mereka, Kimora Hazel Amber Lee. Keluarga dekat mereka turut menghadiri acara tersebut.
ADVERTISEMENT
Lee mengatakan alasannya merayakan 100 hari kelahiran Kimora atas perintah dari orang tuanya. Sebab, menurut dia, hal itu merupakan bagian dari budaya Korea.
“Iya, itu budaya dari Korea. Sebenarnya saya sama Moa itu biasa aja, cuma kata mama dan papa saya sih, kalau sebagai anak Korea itu harus (merayakan), karena dulu 100 hari itu susah dilewati zaman dulu,” kata Lee Jeong Hoon saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (12/8).
Pria berusia 32 tahun itu menjelaskan pada zaman dulu di Korea sering terjadi peperangan, yang menyebabkan banyak bayi meninggal dunia sebelum berusia 100 hari.
“Jadi ketika bayi itu sudah melewati masa 100 hari, berarti mereka itu kuat. Makanya sekarang (Kimora) dirayakan,” tutur Lee.
PerbesarBerbagai hal dilakukan pada saat perayaan 100 hari kelahiran Kimora. Misalnya, ada hadiah yang diberikan Lee dan Moa kepada buah hati mereka dan acara foto-foto.
ADVERTISEMENT
“Pastinya foto sendiri dia (Kimora) ada, keluarga dan keluarga besar ada,” ucap Lee.
Aneka ragam kue dan jajanan juga disediakan oleh Lee dan Moa. Menurut pria asal Korea Selatan itu, kue yang disediakan memiliki arti.
Lee mencontohkan kue berwarna merah melambangkan kemakmuran. Sementara, kue berwarna putih melambangkan panjang umur dan kesucian hati. Selain itu, ada beberapa buah-buahan yang melambangkan kecantikan.
PerbesarLee mengatakan orang tuanya dan Moa juga memberikan hadiah untuk Kimora. Ia dan Moa tak lupa menyampaikan rasa terima kasih atas semua yang telah dilakukan orang tua untuk mereka.
“Karena sudah percaya dan ada anak juga untuk kami. Kami akan hidup bahagia,” tandas Lee.
ADVERTISEMENT