Tamara Tyasmara Ungkap Kekasihnya Minta Maaf soal Insiden Meninggalnya Dante

7 Februari 2024 18:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Artis Tamara Tyasmara saat menghadiri autopsi anaknya di TPU Jeruk Purut, Jakarta, Selasa (6/02/2024). Foto: Dok. Agus Apriyanto
zoom-in-whitePerbesar
Artis Tamara Tyasmara saat menghadiri autopsi anaknya di TPU Jeruk Purut, Jakarta, Selasa (6/02/2024). Foto: Dok. Agus Apriyanto
ADVERTISEMENT
Artis peran sekaligus selebgram Tamara Tyasmara mengungkap perihal adanya komunikasi dengan sang kekasih. Komunikasi itu terjadi tepat di hari meninggalnya Dante yang diduga akibat tenggelam di kolam renang.
ADVERTISEMENT
Komunikasi dengan sang kekasih, menurut Tamara, hanya mengabarkan soal keberadaan Dante. Termasuk soal kabar Dante saat itu.
"Pasti ada komunikasi. Kan saya mau ke kolam renang tapi ternyata ada kejadian itu akhirnya saya langsung ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi. Pas saya di situ Dante sudah di IGD lagi tiduran," ujar Tamara Tyasmara kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu (7/2).
Melihat Dante yang tak kunjung sadar, membuat Tamara berupaya untuk membangunkannya. Berbagai cara ia tempuh namun gagal karena setibanya di RS Dante telah dinyatakan meninggal dunia.
"Pas saya sampai badannya sudah biru. Nah itu lah saya gigit-gigitin pipinya, saya cubitin tangannya, pokoknya gimana dia bisa respons. Sampai situ keadaan Dante sudah gak sadar ternyata sudah meninggal," ucap Tamara.
Artis Tamara Tyasmara saat menghadiri autopsi anaknya di TPU Jeruk Purut, Jakarta, Selasa (6/02/2024). Foto: Dok. Agus Apriyanto
Terkait kejadian yang menimpa Dante, menurut Tamara sang kekasih pun telah meminta maaf. Namun seluruh keputusan ia serahkan pada pihak kepolisian yang menangani perkara Dante.
ADVERTISEMENT
"Ada pasti ada (permintaan maaf). (Tapi) semuanya saya serahkan lagi ke pihak kepolisian, apa yang saya tahu saya ceritakan. Kembali keputusannya semua pada kepolisian, saya sudah percayakan," ungkap Tamara.
Tamara pun berterima kasih atas kerja kepolisian yang bertindak cepat dalam penanganan perkara terkait kematian anaknya.
"Saya sangat mengapresiasi pihak kepolisian karena diproses cepat banget. Dari awal kita datang terus kemarin autopsi terus penyelidikan sekarang sudah penyidikan itu alhamdulillah banget. Tidak sampai seminggu, itu cepat banget prosesnya. Saya terima kasih ke pihak kepolisian," kata Tamara.