Tangis Dewi Irawan Iringi Proses Pemakaman Ibunda

18 Januari 2020 11:02 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keluarga menghadiri proses pemakaman Ade Irawan, di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (18/1). Foto: DN Mustika Sari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Keluarga menghadiri proses pemakaman Ade Irawan, di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (18/1). Foto: DN Mustika Sari/kumparan
ADVERTISEMENT
Aktris senior Ade Irawan mengembuskan napas terakhirnya pada Jumat (17/1). Ia meninggal dunia di usia 82 tahun, karena komplikasi jantung dan paru-paru yang diidapnya selama ini.
ADVERTISEMENT
Setelah disemayamkan rumah duka, di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, jenazah Ade Irawan akhirnya dikebumikan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan pada Sabtu (18/1) pagi.
Makam Ade Irawan menjadi satu dengan suaminya, Bambang Irawan, yang telah meninggal pada tahun 1979 silam.
Suasana pemakaman Ade Irawan di TPU Tanah Kusir, Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Jenazah Ade tiba di pemakaman sekitar pukul 10.15 WIB. Sejumlah keluarga dan kerabat dekat turut mengantarkannya ke tempat peristirahatan terakhir.
Mayky Wongkar, suami mendiang Ria Irawan, turut turun ke liang lahat untuk mengantarkan jenazah mertua tercinta.
Sementara itu, anak perempuan Ade, Dewi Irawan, terlihat hadir ke pemakaman dengan mata yang sembab. Kali ini, dia terlihat lebih tabah dibandingkan saat berada di rumah duka kemarin.
Dewi Irawan (tengah) saat menghadiri pemakaman Ade Irawan. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Akan tetapi, ketika mulai menaburkan bunga di atas makam sang ibunda, tangis Dewi Irawan pecah tiba-tiba. Ia tak mampu menyembunyikan kesedihan mendalam yang tengah dirasakannya saat ini.
ADVERTISEMENT
Dewi kemudian mengelus pusara ayah dan ibunya sambil terus menangis. Di sebelah Dewi, kakak laki-lakinya, Adi Irawan, terlihat lebih tabah dan tidak menangis.
Suasana pemakaman Ade Irawan di TPU Tanah Kusir, Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Setelah pembacaan doa oleh ustaz selesai, Adi Irawan mengambil mikrofon dan mengucapkan sepatah, dua patah kata mewakili keluarga.
"Alhamdulillah wasyukurilah, kita bisa di sini mewakili pemakaman ibu tersayang, Ade Irawan, Arzia binti Mohammad Dahar," kata Adi.
"Beliau meninggal jumat 17 Januari, jam 14.25 WIB. Terima kasih sebesar-besarnya untuk Keluarga Besar Artis Indonesia, kerabat, saudara-saudara semua yang turut berpartisipasi acara pemakaman. Alhamdulillah, allahumaamiin," lanjutnya.
Dewi Irawan berdoa di makam Ade Irawan. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
Dewi Irawan pun turut mengucapkan beberapa kalimat. Ia mengutarakan salah satu keinginan ibunya sejak lama.
"Terima kasih sudah datang mengantarkan ibu saya. Salah satu cita-cita ibu saya adalah satu liang lahat dengan ayah saya. Karena setelah 40 tahun... Ayah sekarang sudah ditemenin ibu. Ibu sampai nanti kita ketemu, ya," ucap pemain film 'Tabula Rasa' itu, seraya menangis tersedu-sedu.
ADVERTISEMENT
Setelah proses pemakaman selesai, sejumlah kerabat dan pelayat yang hadir, satu persatu menyalami dan mengucapkan rasa belasungkawa ke keluarga Ade Irawan, sebelum meninggalkan lokasi pemakaman.