Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Aktor Dwi Sasono telah dipindahkan ke RSKO Cibubur, hari ini, Selasa (9/6). Sembari menunggu proses hukumnya berjalan, Dwi direkomendasikan untuk menjalani rehabilitasi.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Dwi sempat ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan. Namun, berdasarkan hasil asesmen yang digelar oleh BNNK Jakarta Selatan, pemain film 5 Cowok Jagoan itu direkomendasikan untuk menjalani rehabilitasi.
Istri Dwi Sasono, Widi Mulia , rupanya juga sudah sempat menemui sang suami yang kini berada di RSKO. Saat keluar dari gedung RSKO, Widi Mulia terlihat tegar, seperti yang selama ini terlihat di media sosial.
Pemain film Bebas ini bahkan tak sungkan melempar senyum pada awak media. Kendati demikian, Widi belum bersedia bicara banyak.
“Terima kasih ya,” kata Widi.
Saat itu, tak banyak kata yang dia ucapkan. Intinya, Widi hanya mengucapkan terima kasih atas segala dukungan yang dia terima.
“Iya, makasih banyak, jaga jarak, jaga jarak. Terima kasih dukungannya,” tutur Widi Mulia .
Kuasa hukum Dwi, Muhammad Firdaus, menyebutkan bahwa Widi datang untuk memberikan dukungan pada suaminya. Bukan cuma Widi, seluruh anggota keluarga besar, sama-sama bersatu demi kesembuhan Dwi.
ADVERTISEMENT
“Saya melihat keluarga bersatu untuk membantu Mas Dwi sembuh,” ungkap Muhammad.
Muhammad juga mengingatkan bahwa meski tengah menjalani rehabilitasi, proses hukum Dwi tetap berjalan. Hal ini sudah ia sampaikan pada kliennya tersebut. Muhammad mengaku Dwi siap menjalani konsekuensi hukumnya.
“Tapi intinya kami beri pengertian harus jalani dan hormati prosesnya, kami meminta DS untuk sabar. Dia akan jalani semuanya karena sudah konsekuensinya,” ucap Muhammad.
Dwi Sasono ditangkap oleh polisi pada 26 Mei lalu di rumahnya di Pondok Labu, Jakarta Selatan. Saat melakukan penggeledahan, polisi menemukan ganja seberat 16 gram.
Alasan Dwi Sasono konsumsi barang haram tersebut karena mengisi kekosongan waktu saat pandemi virus corona. Selain itu, pria 40 tahun tersebut mengalami gangguan tidur selama beberapa waktu belakangan.
ADVERTISEMENT