Zarima 'Ratu Ekstasi' Datangi Polres Jaksel karena Merasa Difitnah

Zarima. Foto: Alexander Vito/kumparan

Lama tak terdengar kabarnya, pesinetron sekaligus model era 90-an, Zarima Mirafsur, menyambangi Polres Jakarta Selatan, Jumat (12/7) malam. Ia datang bersama kuasa hukumnya, Ahyar.

Perempuan yang sempat dikenal dengan 'Ratu Ekstasi' itu, tiba sekitar pukul 20.15 WIB. Ia bersama kuasa hukumnya langsung masuk ke ruang penyidik tanpa banyak bicara.

Sekitar pukul 21.00 WIB, Zarima keluar dari gedung Polres Jakarta Selatan.

Zarima (kiri) saat berada di Polres Jakarta Selatan. Foto: Alexander Vito/kumparan

Perempuan berusia 44 tahun itu dan Ahyar sempat memberikan keterangan mengenai tujuannya datang ke Polres Jakarta Selatan pada awak media.

"Ini hal biasa ya. Bagi Mbak Zarima, ke polisi buat klarifikasi seperti ini, itu biasa. Ini ada fitnah dan supaya fitnah ini tidak melebar, kami klarifikasi," ujar Ahyar usai mendampingi Zarima.

Namun, Zarima masih belum mau memberi tahu siapa orang yang memfitnahnya. Ia bahkan terkesan ingin buru-buru meninggalkan awak media.

"Adalah. Justru itu, ini masih dalam tahap penyelidikan. Belum bisa kasih apa-apa, mohon maaf. Mungkin nanti ke depannya kita akan kasih tahu," kata Zarima.

Zarima (tengah) saat berada di Polres Jakarta Selatan. Foto: Alexander Vito/kumparan

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa pemain sinetron 'Misteri Gunung Merapi 3' ini dilaporkan oleh suaminya, Shiva Rama, terkait kasus pencurian mobil. Namun, Zarima menampik hal tersebut.

"Kita sebagai pelapor ya, bang hari ini?" ujarnya seraya menatap ke arah Ahyar.

"Iya memang beliau ada laporan di sini," sahut Ahyar.

"Justru kita bikin laporan. Udah ya, itu saja," tambah Zarima seraya berlalu.

Sementara itu, pihak kepolisian juga belum mau angkat bicara terkait kasus yang melibatkan artis lawas tersebut.