Alasan Anak Tidak Suka Makan Sayur Menurut Penelitian

2 Januari 2020 17:45 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aneka Sayuran Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Aneka Sayuran Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Mungkin Anda selama ini kerap dibuat pusing karena anak hampir selalu menolak saat diberi makan sayur. Jangan dulu merasa patah semangat sehingga menuruti semua mau anak, Moms. Sebab bisa jadi makanan yang ia pilih cenderung yang tidak sehat atau minim gizi, karena menu yang itu-itu saja.
ADVERTISEMENT
Lantas alasan anak enggan makan sayur bisa jadi karena hal lain di luar kendalinya. Mengutip dari laman Romper, kesukaan anak pada makanan manis ketimbang sayuran merupakan salah satu upaya menjaga diri, sebagai insting manusia dari keracunan. Pasalnya, racun biasanya terasa pahit dan jarang ada yang manis.
anak tak mau makan Foto: Shutterstock
Selain itu, dilansir dari She Knows, para peneliti dari Universitas Kentucky, AS, percaya bahwa gen tertentu dapat mempengaruhi senyawa dalam beberapa sayuran. Alhasil bagi sebagian orang, selera indera perasanya bisa sangat sensitif dan terasa pahit terhadap sayuran.
Lebih lanjut, menurut salah satu peneliti, Jennifer L. Smith, setiap individu dilahirkan dengan dua salinan gen perasa yang disebut TAS2R38. Adapun gen ini punya dua varian yakni AVI dan PAV.
ADVERTISEMENT
Mereka yang terlahir dengan salinan dua gen AVI, tidak peka terhadap rasa pahit. Namun mereka yang mewarisi gen AVI dan PAV, maka merasa sensitif dan merasa beberapa makanan terasa pahit. Bukan hanya sayur, tapi rasa pahit itu juga bereaksi pada makanan lain seperti kopi dan cokelat.
“Kami berharap, dapat menggunakan informasi genetik ini untuk mencari tahu sayuran mana yang mungkin lebih bisa diterima orang. Serta, untuk mengetahui rempah-rempah mana yang menarik bagi para supertaster (yang memiliki kepekaan terhadap rasa yang tinggi), sehingga kami dapat membuatnya lebih mudah untuk dimakan,” kata Smith.
Ilustrasi anak menolak makan sayur Foto: Thinkstock
Meski faktor genetik dapat pengaruhi anak dalam kebiasannya makan sayuran, Anda jangan dulu berkecil hati. Sebab ada faktor-faktor lain yang juga turut memberi pengaruh agar anak doyan konsumsi sayur, Moms.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Tonia Reinhard, dosen di departemen kinesiologi dari Indiana University-Purdue University Indianapolis, AS, mengungkap cara untuk mengurangi rasa pahit dari sayur.
Yaitu sayuran bisa dimasak dan disajikan dengan cara-cara tertentu demi menambahkan cita rasa yang lezat. Di samping itu juga, kebiasaan orang tua dalam memperlihatkan kalau makan sayur itu lezat, bisa menggugah selera anak, lho!