Apakah Virus Corona Bisa Menyebar di Kolam Renang?

Ilustrasi COVID-19. Foto: Dado Ruvic/Reuters

Renang adalah olahraga yang banyak digemari oleh anak mau pun orang dewasa. Apalagi berenang memiliki banyak manfaat, seperti dapat meningkatkan detak jantung, mengencangkan otot, membangun kekuatan dan daya tahan.

Mengutip Healthline, berenang juga merupakan salah satu olahraga yang sangat baik dilakukan ibu hamil. Sebab dengan berenang selama 20 hingga 30 menit, dapat melatih pernapasan ibu dan janin dan mengatasi punggung yang tegang.

Namun di masa pandemi, banyak orang ragu berenang terutama di kolam umum karena khawatir virus corona menyebar di kolam renang. Bagaimana sebenarnya?

Penjelasan soal Virus Corona Menyebar Lewat Kolam Renang

Ilustrasi anak berenang. Foto: Shutterstock

Mayo Clinic melansir, sejauh ini tidak ada bukti bahwa virus corona menyebar melalui kolam renang, kolam air panas, ataupun taman bermain air. Apalagi jika kolam renang terpelihara dengan baik dan terklorinasi dengan aman.

Perlu diketahui Moms, menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) kolam renang dengan tingkat klorinasi 15mg.min/liter cukup untuk membunuh virus COVID-19. Namun tetap saja sebaiknya kita menghindari kerumunan, termasuk kolam renang umum yang ramai.

Selain itu kita tetap harus menjaga jarak 1 meter dari orang lain saat berenang, terutama bila bersin atau batuk. Keluar dari air, segera pakai masker kembali.

Apa lagi?

Usahakan mandi dan keramas lebih dulu sebelum berenang, Moms. Begitu juga setelah berenang, segera mandi dan keramas.

Pilih juga kolam renang di luar ruangan yang sepi dan cukup luas sehingga pengunjung bisa menjaga jarak. Hindari pilih kolam renang di dalam ruangan, sebab virus corona dapat menyebar di lingkungan dalam ruangan yang berventilasi buruk dan atau ramai di mana orang cenderung menghabiskan waktu lebih lama. Selalu waspada, karena aerosol tetap melayang di udara.