news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Cara Melatih Bayi Tengkurap Sendiri

3 Januari 2020 8:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bayi. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Sebelum bayi bisa merangkak dan berjalan, ada beberapa tonggak fisik penting lain yang akan dilalui si kecil. Mulai dari mampu berguling, hingga duduk sendiri. Untuk bisa melakukan semua itu, si kecil pun harus mampu tengkurap dengan sendirinya.
ADVERTISEMENT
Aktivitas tengkurap atau tummy time bermanfaat untuk melatih bayi belajar koordinasi, keseimbangan, dan kontrol postural. Sehingga ketika ia siap untuk merangkak, duduk, dan berguling nantinya, maka otot leher, bahu, lengan, dan perutnya akan kuat menahan beban tubuhnya itu.
Bayi akan secara alami mencoba mengangkat kepalanya untuk melihat sekeliling sejak umur satu bulan, namun ketika anak Anda tampak belum memperlihatkan kemampuan ini, jangan khawatir. Barulah pada usia 3-4 bulan bisa melakukannya dan ini masih tergolong normal.
Lantas, kapan waktu yang tepat untuk mulai melatih bayi untuk tengkurap sendiri?
Bayi tengkurap Foto: Pixabay
Melansir dari The Bump, American Academy of Pediatrics (AAP), tengkurap atau tummy time bisa diperkenalkan mulai sejak bayi baru lahir dengan meletakkannya di dada Anda ketika IMD (Inisiasi Menyusu Dini). Seiring berjalannya waktu, bayi akan bisa tengkurap sendiri. Dilansir Parents, ada bayi yang baru bisa tengkurap sendiri saat usianya 7 bulan.
ADVERTISEMENT
Dengan begitu, Anda tak usah merasa khawatir bila anak teman sudah bisa tengkurap di usia kelima bulan misalnya. Yang bisa Anda lakukan adalah melatihnya, Moms. Parents melansir, berikut caranya:
- Berbaringlah terlentang dengan posisi bayi berada di dada Anda dan kepalanya menghadap Anda. Kemudian ajak dia mengobrol atau menyanyi. Dia pun akan mengangkat kepalanya perlahan untuk melihat wajah Anda.
bayi tummy time Foto: Shutterstock
- Siapkan alas tidur atau selimut yang lembut agar bayi nyaman ketika melakukan tummy time. Jika ia menggeliat atau menangis karena tidak nyaman, maka ini normal sebab tummy time memang bisa melelahkannya, Moms. Pastikan saja alasnya sudah cukup hangat buatnya, karena bisa jadi si kecil rewel karena dingin.
- Cara yang ketiga, berbaringlah di lantai yang telah dialasi karpet bersama si kecil dan buatlah suara dengan ekspresi lucu atau nyanyikan lagu untuknya. Dengan cara ini berharap si kecil akan mencoba meniru Anda.
ADVERTISEMENT
- Tempatkan boneka kesukaan atau mainan berwarna cerah di sekitar bayi yang sudah Anda posisikan tengkurap. Itu akan membantunya meraih dan bermain dengan mainannya.
Ilustrasi Mengajarkan Bayi Tengkurap Foto: Shutterstock
Yang perlu diingat, pastikan aktivitas tengkurap bayi ini berada dalam pengawasan orang dewasa. Perhatikan respons yang diberikannya, jika bayi Anda mengantuk atau tertidur saat tummy time, pindahkan dia dalam posisi telentang, sebab jika dibiarkan tengkurap dalam waktu lama dapat berisiko terjadinya SIDS atau kematian secara mendadak. Selain itu, cobalah diskusikan dengan dokter anak bila bayi Anda belum bisa tengkurap sendiri setelah usianya lebih dari 7 bulan.
Selamat mencoba dan tetap semangat, Moms!