Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
11 Ramadhan 1446 HSelasa, 11 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bila ibu tidak dapat memberi bayi ASI secara langsung, bayi dapat diberi ASI perah. Misalnya bila ibu harus bekerja atau pergi ke luar rumah tanpa bayinya.
Ini lah kenapa, menguasai cara menyimpan ASI dengan benar juga sangat penting. Sebab, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), terdapat faktor yang mempengaruhi berapa lama ASI dapat disimpan dengan aman seperti, volume susu, suhu ruangan saat susu diperah, fluktuasi suhu dalam lemari es dan freezer, dan kebersihan lingkungan.
Nah Moms, simak yuk, bagaimana cara menyimpan ASI yang direkomendasikan para ahli berikut ini:
5 Kiat Penyimpanan ASI yang Benar
1. Wadah
ASI dapat disimpan dalam berbagai jenis wadah. misalnya dari botol kaca atau plastik yang memiliki tutup yang rapat.
ADVERTISEMENT
Namun, Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) merekomendasikan untuk menyimpan ASI perah di dalam botol kaca. Menurut konselor menyusui AIMI, Miranda Virdi, botol kaca adalah media utama penyimpanan ASI perah (ASIP).
Kalau pun ingin menggunakan wadah botol atau kantung plastik, ia menyarankan ibu untuk memilih yang bebas BPA.
“Untuk bahan, AIMI menyarankan ibu menggunakan botol kaca. Botol kaca lebih mudah dibersihkan, tahan lama, dan lebih mudah ditemukan dibandingkan dengan botol plastik food grade yang bebas BPA” jelas Miranda.
2. Label
Beri label dengan jelas pada wadah ASI dengan tanggal saat memulai penyimpanan. Ini berguna untuk mengetahui sudah berapa lama ASI tersimpan di dalam freezer dan bisa menggunakannya lebih dulu.
3. Lokasi
Jangan menyimpan ASI di bagian pintu lemari es atau freezer. Sebaiknya, letakkan ASI di bagian paling dalam freezer. Ini akan membantu melindungi ASI dari perubahan suhu ketika pintu dibuka dan ditutup kembali.
ADVERTISEMENT
4. Bekukan
Bila ASI yang baru diperah tidak akan digunakan dalam waktu 4 hari, segera bekukan di dalam freezer. Untuk menjaga kualitasnya, bekukan ASI pada suhu -15 hingga -18 derajat celsius dan jaga agar suhunya tidak naik turun.
5. Perhatikan jumlah
Simpan ASI dalam jumlah kecil untuk menghindari pemborosan susu yang mungkin tidak habis. Sebaiknya, simpan dalam 2 hingga 4 ons atau jumlah yang ditawarkan pada satu kali menyusui. Sisakan sekitar satu inci ruang di bagian atas wadah karena ASI akan mengembang saat membeku.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis