news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Hubungan Gigi Ibu Hamil yang Berlubang dan Risiko Persalinan Prematur

15 November 2019 7:59 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sakit gigi PTR Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sakit gigi PTR Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kesehatan mulut, gusi dan gigi adalah hal yang sangat penting dan harus dijaga oleh ibu hamil. Sebab bukan cuma soal kenyamanan selama menjalani kehamilan, hal ini dapat menghindarkan ibu dari risiko persalinan prematur.
ADVERTISEMENT
Demikian dikatakan Dr. dr. Ali Sungkar, SpOG-KFM, di acara diskusi 'Bicara Gizi: Upaya Pencegahan dan Tata Laksana Anak Prematur Agar Tumbuh Kembang Optimal' yang diselenggarakan Danone, di Jakarta, Kamis (14/11).
Talkshow Danone Bicara Gizi, Kamis (14/11). Foto: Fina Prichilia/kumparan
"Gigi bolong atau karies dan periodontitis (penyakit gusi), itu bisa sebabkan infeksi. Dan infeksi adalah salah satu pencetus risiko persalinan prematur," katanya.
Ya Moms, bakteri dari gigi maupun gusi yang bermasalah ternyata dapat menyebar dan berdampak ke organ tubuh lainnya lewat peredaran darah. Jika hal ini terjadi pada ibu hamil, bisa memicu kontraksi prematur.
Karena itu, ibu hamil perlu memeriksakan diri ke dokter gigi. Apalagi bila merasa ada masalah pada mulut, gusi dan giginya.
Ilustrasi sakit gigi saat hamil Foto: Thinkstock
Begitu juga terkait program hamil. Sebelum memulainya, salah satu hal yang harus dilakukan adalah memastikan kondisi mulut, gigi dan gusi Anda sehat, dengan melakukan kunjungan ke dokter gigi.
ADVERTISEMENT
"Bisa saja bermasalahnya (gigi dan gusi) saat kebetulan Anda sedang hamil. Tapi bisa juga sebenarnya sudah bolong giginya, sebelum ibu hamil. Atau gigi Anda itu sebenarnya ada yang patah, tapi didiamkan saja. Hati-hati, bakteri sudah menumpuk di situ," katanya.