Ingin Bayi Lahir dengan Rambut Lebat dan Sehat? Konsumsi 9 Makanan Ini

17 Januari 2019 16:39 WIB
clock
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Apa yang dimakan bumil bisa mendukung pertumbuhan rambut bayinya (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Apa yang dimakan bumil bisa mendukung pertumbuhan rambut bayinya (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Bumil, ingin rambut bayi Anda kelak banyak, lebat dan sehat? Coba deh, ingat-ingat apakah Anda pernah mengalami heartburn atau rasa panas terbakar di dada yang sering dialami ibu hamil. Karena ternyata, kedua hal ini ada hubungannya.
ADVERTISEMENT
Mengutip New York Times, pertumbuhan rambut bayi di dalam rahim dipercaya disebabkan salah satunya oleh hormon estrogen. Dugaan ini terkait penelitian yang menemukan bahwa wanita hamil dengan kadar estrogen yang tinggi umumnya melahirkan bayi dengan rambut lebih banyak daripada wanita dengan kadar yang lebih rendah. Dan peningkatan hormon yang sama juga menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan heartburn atau sensasi panas ini.
Berita bagusnya, banyak lho Moms, makanan-makanan yang bisa membantu menjaga atau meningkatkan hormon estrogen selama kehamilan. Berikut kumparanMOM merangkum makanan-makanan yang kaya akan fitoestrogen (estrogen nabati yang meniru estrogen begitu diproses oleh tubuh) dari Belmarra Health untuk Anda:
potong-potong tempe agar lebih mudah diulek (Foto: shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
potong-potong tempe agar lebih mudah diulek (Foto: shutterstock)
1. Produk Kedelai
Kedelai adalah sumber fitoestrogen yang kaya dan mudah ditemukan dalam berbagai bentuk yang untuk dikonsumsi seperti tahu, tempe, susu kedelai, atau edamame. Produk kedelai adalah sumber isoflavon terbesar, kelas fitoestrogen yang dapat dengan mudah dikonsumsi dalam makanan Anda. Kedelai juga merupakan sumber protein yang hebat, menjadikannya pengganti daging yang ideal untuk vegan dan vegetarian.
ADVERTISEMENT
2. Biji rami
Biji rami mengandung hingga tiga kali fitoestrogen dibandingkan kandungan pada kedelai. Juga tinggi serat, biji rami pun bisa membuat Anda merasa kenyang dan dapat membantu menurunkan berat badan dan mengurangi kolesterol.
Memang, biji rami mungkin tidak bisa Anda beli di tukang sayur biasa. Tapi cobalah teliti rak sereal di supermarket-supermarket terkemuka. Biasanya, biji rami atau flax seed dijual di sana.
Minyak Wijen (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Minyak Wijen (Foto: Thinkstock)
3. Biji wijen
Biji wijen utuh maupun minyak wijen yang dapat digunakan pada berbagai masakan, mengandung lignan (senyawa kimia yang ditemukan dalam tanaman) yang memiliki fitoestrogen. Biji wijen juga sarat dengan serat dan merupakan sumber mineral yang bagus.
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan umumnya tinggi fitoestrogen, selain memiliki kandungan serat yang tinggi, yang membantu mengendalikan kadar kolesterol. Jadi kalau mau rambut bayi Anda kelak lebat, coba saja tambah porsi kuah kacang pada gado-gado kesukaan Anda, pesan ketoprak, atau sediakan toples berisi kacang kesukaan Anda untuk camilan di rumah.
ADVERTISEMENT
Sejuta manfaat minyak zaitun (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Sejuta manfaat minyak zaitun (Foto: Thinkstock)
5. Zaitun dan minyak zaitun
Buah zaitun dan minyak zaitun memiliki sekumpulan efek sehat untuk rambut, kulit, kuku, dan jantung Anda, mereka juga bagus untuk mendongkrak kadar hormon estrogen Anda.
6. Kacang hijau
Si hijau mungil yang mudah ditemukan dan harganya bersahabat ini rendah kalori, tinggi zat besi, dan tinggi fitoestrogen. Kacang hijau juga bisa jadi makanan yang enak untuk dikonsumsi ibu hamil, terutama untuk menghilangkan rasa mual.
7. Persik
Tidak hanya kaya fitoestrogen, persik atau buah peach juga mengandung beberapa nutrisi lain untuk membantu Anda menjaga kesehatan secara keseluruhan.
8. Stroberi
Mirip dengan buah persik, stroberi mengandung berbagai macam nutrisi untuk mendukung kesehatan.
Roti gandum dapat menjaga tubuh agar tidak lemas. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Roti gandum dapat menjaga tubuh agar tidak lemas. (Foto: Thinkstock)
9. Roti gandum atau multigrain
ADVERTISEMENT
Ketika membeli roti, cobalah memilih roti dengan multigrain atau gandum utuh karena jauh lebih bergizi daripada roti putih.
Nah, bagaimana Moms? Siap mencobanya? Siapa tahu, bayi Anda akan lahir dengan rambut yang sehat dan lebat sesuai dengan harapan.
Meski begitu, ingat Moms, bayi yang lahir dengan rambut sehat dan lebat juga tidak mungkin memiliki rambut lahir tersebut selamanya meski Anda tidak mencukurnya. Kenapa? Faktanya, rambut bayi yang terbentuk dalam kandungan umumnya juga akan gugur dalam enam bulan pertama setelah bayi lahir ke dunia.
Tapi tak perlu khawatir, setelah rambut yang terbentuk dalam kandungan gugur, akan tumbuh rambut baru yang sifatnya permanen dan mengikuti siklus pertumbuhan rambut secara alami.
ADVERTISEMENT