Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Salah satu cara untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan pada balita adalah dengan mendongeng. Saat mendongeng, secara tidak langsung orang tua mendidik anak tanpa menggurui, seperti menumbuhkan empati, mengembangkan kemampuan untuk memecahkan masalah, mengenalkan emosi, dan mengembangkan bahasa.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari NY Times, Dr. Alan Mendelsohn, seorang profesor pediatri di Fakultas Kedokteran Universitas New York, mengatakan mendongeng memiliki banyak manfaat bagi kedekatan orang tua dengan anak. Dengan mendongeng, orang tua bisa lebih terampil mengasuh anak.
"Mungkin dengan lebih banyak membaca dan bermain, keduanya secara langsung mengurangi masalah perilaku anak-anak karena mereka lebih bahagia dan juga membuat orang tua lebih menikmati anak mereka dan melihat hubungan itu lebih positif," ujar Mendelsohn.
Meski begitu, di usia balita , anak Anda biasanya sedang aktif-aktifnya mengeksplorasi banyak hal. Tak heran, jika mereka lebih senang melakukan aktivitas ketimbang diam mendengarkan cerita. Ini mungkin menjadi kesulitan tersendiri bagi orang tua yang ingin mendongengkan balita.
Salah satu cara yang bisa dilakukan agar anak balita fokus mendengarkan cerita adalah dengan menggunakan alat bantu, seperti boneka atau buku bergambar. Alasannya karena kedua hal itu bisa menarik perhatian anak.
ADVERTISEMENT
Tapi sebenarnya, manakah yang lebih baik, mendongeng dengan alat bantu boneka atau buku bergambar?
Founder Komunitas Bengkel Kriya Imut (Bengkimut), Claudine Patricia mengatakan boleh saja menggunakan kedua benda tersebut saat mendongeng jika hal itu bisa membuat orang tua lebih nyaman menyampaikan cerita. Meski begitu, pastikan anak tak hanya fokus pada boneka atau buku bergambarnya, tapi juga kekuatan ceritanya.
"Boneka kan fungsinya membantu memperkuat cerita ya. Jangan sampai media pendukungnya lebih meriah sehingga fokus pendengar lebih ke media tersebut daripada kekuatan ceritanya, ya," ucapnya.
Mendongeng dengan buku sebenarnya bisa lebih mudah, karena cerita dengan tokoh, alur, dan temanya sudah siap. Anda hanya perlu menyesuaikan pilihan bukunya saja.
"Penggunaan buku bergambar saat mendongeng memungkinkan orang tua mengeksplorasi cerita dan interaksi dengan anak. Memunculkan pertanyaan, diskusi, tantangan matematika, tantangan problem solving, atau tebak-tebakan," ujar Claudine.
ADVERTISEMENT
Jadi, boneka atau buku bergambar sama-sama bisa dijadikan pilihan ketika mendongengkan balita , Moms. Yang terpenting adalah cerita yang disampaikan kepada si kecil adalah cerita yang baik dan Anda pun nyaman menggunakan alat bantu tersebut.