Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Sayur merupakan salah satu jenis makanan yang perlu ditambahkan ke dalam makanan bayi. Ya Moms, sayuran hijau umumnya mengandung beragam manfaat untuk kesehatan bayi, seperti menyehatkan mata hingga meningkatkan metabolisme tubuhnya.
ADVERTISEMENT
Dari sekian banyak jenis sayur, sawi mungkin jadi salah satu pilihan Anda, Moms. Selain murah, sawi juga mudah didapat, dan bisa dicampurkan ke berbagai jenis masakan.
Sawi sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu sawi hijau dan sawi putih. Lantas, manakah yang lebih baik untuk makanan bayi? Sawi hijau atau sawi putih?
Menurut Ahli Gizi dr. Tan Shot Yen, sawi hijau maupun sawi putih sebenarnya memiliki keunggulan masing-masing.
“Untuk setiap 100 gram sawi putih mengandung serat sebanyak 0,8 gram,” katanya saat dihubungi kumparanMOM belum lama ini.
Lebih lanjut, sawi putih juga mengandung kalsium sebanyak 56 miligram, karoten sebesar 32 mikrogram serta vitamin C sebanyak 3 miligram.
Sawi putih juga punya beragam manfaat, misalnya dapat meningkatkan dan menjaga kesehatan serta kepadatan tulang karena kandungan kalsium dan vitamin K. Kandungan vitamin C yang terdapat di dalamnya juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, dalam 100 gram sawi hijau terdapat serat sebanyak 2,2 gram. “(Ada) Kalsium 92 miligram, kalium 145 miligram dan vitamin C sebesar 36 miligram,” tambah dr Tan.
Dilansir dari Style Craze, manfaat sawi hijau sebenarnya hampir serupa dengan sawi putih. Sawi hijau kaya vitamin A,C, dan K yang penting untuk tubuh.
Adapun vitamin A dan C baik untuk melindungi tubuh dari radikal bebas, menjaga kesehatan mata hingga membentuk kekebalan imun tubuh. Sementara vitamin K baik untuk kepadatan dan kekuatan tulang hingga mencegah kerusakan saraf otak.
Meski begitu, sebaiknya Anda memberikan sawi hijau atau putih ke dalam makanan bayi saat si kecil sudah berusia 1 tahun. Sebab, sawi hijau atau putih merupakan salah satu jenis sayur dengan serat kasar yang berisiko membuat bayi sembelit.
ADVERTISEMENT
“Sebaiknya jika baru diberi MPASI berikan yang bertekstur serat larut karena bayi tidak butuh serat sebanyak anak besar apalagi dewasa. Kan banyak jenis sayur yang lebih ‘bersahabat’ untuk MPASI (seperti) segala jenis labu, wortel juga,” jelas dr Tan.