Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Setiap ibu hamil tentu ingin melahirkan dengan situasi nyaman, aman dan tenang. Tetapi meski sudah diperhitungkan, pada akhirnya proses bersalin bisa terjadi di waktu dan tempat yang tidak disangka-sangka dan tidak terduga.
ADVERTISEMENT
Hal ini dialami oleh Nereida Araujo. Pada Rabu (27/11) ia sedang melakukan perjalanan udara menggunakan American Airlines dari Tampa, Florida ke Charlotte, North Carolina.
Ketika itu, Araujo tengah hamil 38 minggu. Dikutip dari laman Travel and Leisure, Araujo mengaku bahwa dirinya diizinkan oleh dokter untuk naik pesawat meski usia kandungannya sudah memasuki trimester ketiga.
Pada awal perjalanan semua berlangsung secara normal dan aman. Namun, di tengah penerbangan yang memakan waktu 1 jam 39 menit itu, Araujo merasa air ketubannya pecah.
“Ketika saya sedang tidur, saya merasa 'pop' seperti ada cairan di bagian belakang tubuh. Saya langsung membangunkan suami saya,” ujar Araujo kepada WSCO, seperti dikutip dari Travel and Leisure.
Ya, akhirnya Araujo berhasil melahirkan dengan selamat pukul 2 siang waktu setempat. Bayi perempuan itu diberi nama Lizyana Sky Taylor. Sky sendiri diambil dari cerita kelahiran anaknya di pesawat yang masih mengudara.
ADVERTISEMENT
Juru bicara American Airlines juga mengkonfirmasi bahwa maskapai meminta bantuan tenaga medis di Bandara Charlotte. Kemudian setelah mendarat, keduanya langsung dilarikan ke rumah sakit.
"Petugas medis bersama dengan Charlotte Fire Department membantu mengantar bayi perempuan itu di Bandara Internasional Charlotte Douglas," tambah Grace Nelson, juru bicara Mecklenburg EMS Agency, seperti dikutip dari USA Today.
Nelson menambahkan, "Kami senang (dan tentu saja berterima kasih) menjadi bagian dari kisah keluarga ini,"
Beberapa hari setelah dirinya melahirkan, Araujo mengucapkan terima kasih kepada awak kabin dan tim medis yang membantunya dalam proses persalinan. Ucapan itu ia lontarkan dalam posting-an Facebook pribadinya.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua orang dan pilot yang menerbangkan 868 American Airlines dan mendaratkan saya dan Baby Sky dengan aman serta semua petugas medis, terutama perawat yang ada di pesawat," tulis Araujo di Facebook.
ADVERTISEMENT
Kemudian tak lama setelah itu, Araujo kembali mengunggah dua buah foto yang memperlihatkan anaknya dengan beberapa hadiah. Melalui caption, ia menjelaskan bahwa kado tersebut berasal dari pihak maskapai American Airlines.
Ya Moms, kejadian melahirkan di pesawat sebenarnya bukan kali pertama terjadi. Sebelumnya di tahun ini, maskapai JetBlue tujuan San Juan, Puerto Rico mendapatkan tamu kecil setelah seorang wanita berhasil melahirkan bayi laki-laki di pesawat.
Kemudian Juni 2017 juga pernah terjadi hal serupa. Bayi laki-laki yang lahir dalam penerbangan Spirit Airlines dari Fort Lauderdale ke Dallas itu bahkan mendapat hadiah berupa tiket gratis setiap ulang tahunnya untuk seumur hidup.
Sementara di Indonesia, ada maskapai Garuda Indonesia yang pada tahun 2013 mengalami kejadian serupa. Penerbangan tujuan Jakarta itu heboh setelah seorang ibu mengalami kontraksi. Beruntungnya di dalam pesawat terdapat dua orang penumpang yang berprofesi sebagai dokter. Kedua dokter itu membantu proses persalinan dan ibu serta bayinya selamat.
ADVERTISEMENT