Moms, Ini Cara Mengatasi Bayi yang Susah Tidur Setelah Perjalanan Liburan

1 Mei 2023 14:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cara Mengatasi Bayi yang Susah Tidur Setelah Perjalanan Liburan. Foto: Littlekidmoment/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Cara Mengatasi Bayi yang Susah Tidur Setelah Perjalanan Liburan. Foto: Littlekidmoment/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tidak terasa libur Lebaran sudah berakhir. Selama masa liburan, banyak keluarga yang bepergian baik untuk mudik atau mengunjungi tempat-tempat wisata. Kamu salah satunya, Moms?
ADVERTISEMENT
Saat diajak bepergian, tidak hanya orang dewasa saja yang rutinitas tidurnya berubah, tetapi juga anak-anak dan bahkan bayi. Apalagi, selama pergi liburan, Anda bisa mengunjungi beberapa lokasi yang berpotensi mengubah jam tidur siang bayi.
Dan setelah pulang kembali ke rumah, susah tidur masih bisa dialami si kecil. Akibatnya, bayi bisa rewel dan mudah marah karena jam tidurnya terganggu, lalu mengakibatkan kurang tidur. Lantas, bagaimana cara mengatasinya?

Cara Mengatasi Perubahan Waktu Tidur Bayi Sepulang Bepergian

Dikutip dari Romper, pakar tidur bersertifikat Jensine Casey mengungkapkan, diperlukan konsistensi untuk mengembalikan rutinitas tidur bayi sepulangnya ke rumah.
"Sesegera mungkin setelah melakukan perjalanan atau liburan, Anda harus kembali ke rutinitas lama sebelum tidur siang atau jam tidur yang selalu dilakukannya," jelas Casey.
Ilustrasi Ibu dan Bayi Cukup Tidur. Foto: Shutter Stock
Khusus bagi yang baru pulang liburan dari tempat yang berbeda zona waktunya, diperkirakan dibutuhkan tiga hari untuk bisa mengembalikan jam tidur. Oleh karena itu, konsistensi mengembalikan jam tidur tidak hanya berlaku untuk orang dewasa, tetapi juga bayi.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, gangguan atau perubahan jam tidur ini bisa diminimalisir lho, Moms. Caranya adalah dengan mempertahankan rutinitas sebelum tidur saat bepergian. Menurut spesialis tidur lainnya, Dr. Lina Velikova, menjaga rutinitas tidur bayi dengan lingkungan berbeda memang bisa mempengaruhi. Tetapi, jika bayi diusahakan tetap tidur siang di jam yang sama, kemungkinan jam tidur bergeser setelah bepergian dapat diantisipasi.
"Setelah pulang dari liburan, lakukan rutinitas seperti biasa. Pastikan ritual tidur dilakukan dengan cara sama, maka si kecil akan lebih aman dan mudah untuk tertidur," ungkap Dr. Velikova.
Anda juga bisa melakukan cara-cara ini untuk mengembalikan rutinitas tidur bayi, yakni:
1. Kembali ke Waktu Tidur Sebelumnya
Pastikan menidurkan bayi pada jam yang sama seperti sebelum liburan. Bawalah bayi ke tempat tidur satu jam sebelum waktu tidurnya, lalu Anda bisa mengajaknya main atau melakukan berbagai stimulus yang membuatnya lelah dan akhirnya tertidur.
ADVERTISEMENT
2. Pastikan Tidur Siang
Sama seperti orang dewasa, bayi pun bisa mengalami jetlag. Jadi, utamakan kenyamanan saat kembali ke rumah. Misalnya, setelah bermain bersama bayi, Anda mengajaknya tidur siang dengan suasana kamar dan tempat tidur yang dikenali oleh si kecil. Beberapa hari pertama mungkin akan mengalami kesulitan, tetapi konsistensi adalah kuncinya. Sehingga, bayi tidak akan kekurangan tidur dan tetap semangat beraktivitas setelahnya.
3. Kembali pada Aktivitas Rutinnya
Dan yang terakhir adalah memperkenalkan kembali rutinitas sehari-harinya. Selain tidur, yang perlu dikembalikan lagi rutinitasnya adalah bermain dan waktu makan atau menyusunya. Jadi, pastikan si kecil fokus pada rutinitas hariannya dan dibantu afirmasi positif agar bayi merasa nyaman ya, Moms!