Penyebab Ibu Hamil Sering Merasa Mual

12 Januari 2019 11:38 WIB
clock
Diperbarui 15 Maret 2019 3:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Tanda Hamil. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tanda Hamil. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Sebagian besar ibu hamil biasanya mengalami morning sickness atau mual-mual di trimester pertama. Hal tersebut wajar sehingga Anda tak perlu panik, Moms.
ADVERTISEMENT
Mual bisa terjadi karena kombinasi perubahan fisik dan hormon yang berubah di tubuh Anda selama hamil. Mengutip laman Babycenter, berikut 5 penyebab ibu hamil mengalami mual.
1. Hormon Chorionic Gonadotropin (HCG)
Ilustrasi ibu hamil mual. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu hamil mual. (Foto: Thinkstock)
Ketika sel telur yang sudah dibuahi menempel di dinding rahim, tubuh akan memproduksi hormon chorionic gonadotropin (HCG) yang juga kerap disebut sebagai hormon kehamilan. HCG diduga menjadi penyebab mual pada ibu hamil. Tingkat HCG yang tinggi juga dikaitkan bisa membuat rasa mual dan keinginan muntah lebih tinggi.
2. Estrogen
Ilustrasi tanda hamil (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tanda hamil (Foto: Thinkstock)
Selain HCG, hormon yang turut meningkat di awal kehamilan ialah hormon estrogen. Hormon estrogen yang meningkat diduga kuat menjadi salah satu penyebab ibu hamil sering merasa mual di trimester pertama.
ADVERTISEMENT
3. Lebih peka terhadap bau
Ilustrasi tanda hamil palsu (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tanda hamil palsu (Foto: Thinkstock)
Indra penciuman ibu hamil lebih peka dan sensitif terhadap bau-bauan, terutama bau yang menyengat. Kepekaan berlebih itu juga bisa menjadi penyebab timbulnya rasa mual bahkan muntah.
4. Perut yang sensitif
Ilustrasi Tanda Hamil  (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tanda Hamil (Foto: Shutter Stock)
Saat hamil, saluran pencernaan Anda juga bisa menjadi lebih sensitif dibanding biasanya, Moms. Selain itu, ada pula penelitian yang menunjukkan bahwa wanita yang punya bakteri Helicobacter pylori di saluran pencernaannya cenderung lebih sering mengalami mual dan muntah dibanding yang tidak. Bakteri Helicobacter pylori ialah bakteri yang dapat menyerang dan merusak dinding lambung dan usus halus. Bila mual disebabkan oleh hal ini, sebaiknya lekas periksakan ke dokter, Moms.
5. Stres
Ilustrasi tanda hamil (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tanda hamil (Foto: Thinkstock)
Para peneliti menemukan bahwa beberapa ibu hamil mengalami mual disebabkan oleh respons abnormal tubuhnya terhadap stres. Maka itu, jaga juga kesehatan mental Anda, agar Anda tak mudah stres dan merasa tertekan.
ADVERTISEMENT
Mual selama kehamilan sebenarnya wajar, Moms. Namun, Anda tetap harus mewaspadai bila frekuensi mual dan muntahnya terasa berlebihan. Waspadai juga bila mual sampai mengganggu nafsu makan Anda agar asupan nutrisi Anda tetap terjaga.
Untuk mengatasi mual di pagi hari, Anda bisa bangun dari tempat tidur secara perlahan, cukup beristirahat, lebih sering makan tapi dalam porsi yang tidak terlalu besar, hindari makanan atau bau yang berpotensi membuat Anda mual, dan jangan terlalu dipikirkan mualnya.
Bila perlu, konsumsi air jahe atau permen jahe untuk meredakan mual. Jangan lupa kenakan pakaian yang membuat Anda nyaman dan bagian pinggangnya tidak terlalu ketat.
Penulis: Nanda Saputri