Penyebab Perut Keras saat Hamil

14 Desember 2020 10:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyebab Perut Keras saat Hamil Foto: Kwangmoozaa/Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Penyebab Perut Keras saat Hamil Foto: Kwangmoozaa/Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Ibu hamil mungkin menyadari bagaimana dari hari ke hari perutnya mengalami berbagai perubahan. Bukan hanya bentuknya yang semakin membesar seiring usia kehamilan misalnya, kadang-kadang perut ibu hamil terasa keras!
ADVERTISEMENT
Rasa keras atau mengeras ini umumnya juga disertai dengan rasa kencang dan berat. Akibatnya? Ibu hamil sulit bergerak atau terganggu aktivitas hariannya. Aduh, apa ya, sebabnya?

Perut Keras saat Hamil, Ternyata Ini Sebabnya

Penyebab Perut Keras saat Hamil Foto: Freepik
Perut mengeras saat hamil bisa terjadi karena berbagai faktor Moms. Perut yang terasa keras disebabkan oleh tekanan dari rahim yang tumbuh sehingga memberikan tekanan pada perut.
Mengutip Heathline, perut terasa keras saat hamil juga bisa karena Anda mengkonsumsi makanan rendah serat atau banyak minum minuman berkarbonasi. Selain itu, menurut dr. Jennie Mao, MD, Direktur Medis di UW Medicine Women’s Clinic, Harborview Medical Center di Seattle, perut ibu hamil keras bisa juga karena gas.
"Hormon progesteron menyebabkan usus wanita bergerak lebih lambat dan gas menumpuk, sehingga menjadi kembung, hal tersebut biasa terjadi ketika Anda hamil," jelasnya.
ADVERTISEMENT

Perut Keras saat Hamil 5 Bulan

Ilustrasi ibu hamil Foto: Shutterstock
Biasanya, perut mengeras dirasakan ibu hamil pada usia 5 bulan atau sekitar minggu ke-20 kehamilannya. Sehingga menurut dr. Jennie Mao, area perut bagian bawah juga mungkin mulai terasa mengeras.
Mengutip Romper, saat janin terus tumbuh, bagian perut yang keras ini akan memanjang ke atas, karena rahim tumbuh dan memberi tekanan pada kulit. Tapi bukan rahim atau bayi yang mengeras ya, Moms!
Dokter Kandungan di Lincoln Medical and Mental Health Center New York, dr. Kecia Gaithe, MD, MPH, FACOG, menjelaskan bahwa rahim sebenarnya tidak mengeras malah cenderung melunak karena adanya hormon yang terkait dengan kehamilan. Saat kehamilan semakin tua, perut Anda akan terasa semakin keras, karena janin dan rahim tumbuh di dalam tubuh. Perut juga akan keras terutama setelah makan.
ADVERTISEMENT

Kapan Harus ke Dokter?

ibu hamil diperiksa dokter Foto: Shutterstock
Jika perut terasa keras dan bengkak selama lebih dari beberapa hari, Anda harus mengunjungi dokter atau mencari pertolongan medis. Anda juga harus berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala lain seperti, tinja berdarah, sulit bernafas, sakit perut yang parah, mual dan muntah parah, penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, dan kulit menguning.
Namun perut mengeras pada ibu hamil sangat umum terjadi. Jadi bila mengalaminya, sebaiknya tidak perlu khawatir berlebihan, Moms. Semoga saja, kehamilan Anda senantiasa baik-baik saja hingga si kecil lahir ke dunia.