Riset: Bayi Bisa Membaca Pikiran Orang Tuanya!

Ilustrasi bayi usia 2 bulan. Foto: Shutter Stock

Tingkah laku bayi memang kerap membuat orang dewasa takjub. Apalagi orang tua yang dekat dan memerhatikan mereka setiap hari. Ada kalanya juga, kita sebagai orang tua penasaran dengan apa yang mereka pikirkan. Terlebih saat bayi menatap dengan mata yang besar dan tatapan penuh arti. Aduh, gemas! Sedang memikirkan apa ya, mereka?

Nah Moms, tahukah Anda, saat bayi menatap penuh arti bisa jadi dia sedang membaca pikiran kita, lho! Kok bisa?

Penelitian Mengungkap Kemampuan Bayi Membaca Pikiran Orang Dewasa

The Bump melansir, menurut sebuah penelitian, bayi berumur satu setengah tahun ternyata bisa menebak apa yang orang lain pikirkan. Peneliti, H. Clark Barrett, seorang antropolog di Universitas California, Los Angeles, Amerika Serikat mengatakan bahwa temuan baru yang mengejutkan ini bisa membantu kita mempelajari lebih lanjut tentang kemampuan sosial seseorang.

Penelitian ini menggunakan bentuk tes benar atau salah, yang merupakan salah satu dari sedikit perilaku kognitif yang dapat dilakukan oleh anak kecil. Dalam tes tersebut, satu orang masuk ke dalam sebuah ruangan dan menaruh sebuah benda ke tempat persembunyian.

Kemudian, orang kedua memasuki ruangan dan memasukkan gunting ke dalam sakunya, tanpa diketahui oleh orang pertama. Ketika orang pertama kembali, anak tersebut ditanya, "Menurutmu di mana orang pertama akan mencari gunting?".

Tugas ini bertumpu pada teori pikiran anak, yaitu kemampuan untuk memahami perspektif orang. Pada usia 4-7 tahun, kebanyakan anak di negara Barat bisa menyimpulkan bahwa orang pertama akan mencari di tempat persembunyian aslinya.

Lalu tugas sebelumnya menunjukkan bahwa jika peneliti tidak mengajukan pertanyaan pada bayi dan malah mengikuti gerakan mata bayi, si kecil akan tampak akan memahami konsep tentang di mana orang pertama menyembunyikan gunting tersebut dan mereka menebaknya jauh lebih awal.

Ilustrasi ibu mengajari bayi bicara Foto: Shutterstock

Cara Bayi Amati Perilaku Orang Lain

Jadi Barrett mempelajari semua anak di tiga komunitas di China, Fiji, dan Ekuador dengan rentang usia 19 bulan sampai 5 tahun. Ia membuat situasi dengan pengaturan mirip uji keyakinan palsu tapi menggunakan sedikit perubahan.

Dua orang diminta untuk menyembunyikan gunting di mana pun, dan berkata pada anak, "Saya ingin tahu di mana orang itu akan mencari gunting?", sambil melihat atap. Reaksi yang ditunjukkan dalam video pun mengejutkan.

Bayi secara konsisten melihat ke kotak, tempat gunting awalnya disembunyikan. Ini menunjukkan bawa mereka mengharapkan orang pertama yang mencari guting di tempat di mana dia meninggalkannya. Wah, hebat ya, Moms!