Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sayangnya, vitamin A merupakan salah satu vitamin esensial yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh kita. Sehingga, untuk mencukupinya, Anda harus memberikan si kecil makanan yang mengandung vitamin A.
Beberapa makanan yang dinilai sebagai sumber vitamin A terbaik adalah hati sapi, ubi jalar, bayam, brokoli, blewah, kacang polong hitam hingga ikan salmon. Selain itu, Anda juga bisa menambahkan suplemen vitamin A pada si kecil jika diperlukan, Moms.
Perlu dipahami bahwa kondisi kekurangan vitamin A pada anak sering kali mengganggu kesehatan dan proses tumbuh kembangnya. Dilansir Mom Junction, kekurangan vitamin A (VAD) atau hipovitaminosis A pada anak, dapat disebabkan oleh pola makan yang kurang seimbang, malabsorpsi lemak, atau gangguan hati.
ADVERTISEMENT
Tanda-tanda Anak Kekurangan Asupan Vitamin A
Anda dapat mengenali kondisi kekurangan vitamin A pada anak dengan tanda-tanda seperti, cepat lelah yang meningkatkan risiko anemia. Kemudian, kondisi kulit si kecil cenderung kering, ruam hingga berjerawat.
Rusaknya pertumbuhan sel dan jaringan yang ditandai dengan kondisi rambut kering atau rambut rontok. Anak akan lebih rentan terkena infeksi sebagai tanda sistem kekebalan tubuhnya yang buruk dan mengalami luka terbuka yang sulit menutup atau sembuh. Mereka yang kekurangan vitamin A juga cenderung mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang lambat.
Jika tingkat kekurangan vitamin A sudah sangat parah, si kecil berisiko memiliki penglihatan yang kabur, sensitif terhadap cahaya dan terdapat bercak tidak beraturan disertai kekeringan parah pada matanya. Selain itu, kekurangan vitamin A pada anak juga meningkatkan risiko terhadap kondisi nyctalopia atau buta malam.
ADVERTISEMENT
Penulis: Hutri Dirga Harmonis