Tips Berhemat saat Belanja Produk Kebutuhan Rumah Tangga

14 Februari 2022 18:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak ibu belanja. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak ibu belanja. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Umumnya, ibu jadi manajer keuangan di rumah dan bertanggung jawab untuk mengatur uang bulanan agar bisa mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari. Salah satu caranya? Dengan berhemat saat belanja produk kebutuhan rumah tangga.
ADVERTISEMENT
Tapi jangan sampai cara berhemat yang kita pakai salah lho, Moms. Lebih baik, ikuti tips berhemat saat belanja produk kebutuhan rumah tangga dari perencana keuangan yang memang mengerti dan ahli.
Yuk, baca terus artikel ini sampai habis.

Cara Tepat Berhemat saat Belanja Produk Kebutuhan Rumah Tangga

Ilustrasi belanja di pasar swalayan. Foto: Shutterstock
Menurut perencana keuangan, Ila Abdulrahman, RIFA, RFC, agar hemat saat belanja produk rumah tangga adalah dengan membuat budgeting atau penganggaran. Ibu harus tahu mana yang dibutuhkan dan mana yang diinginkan.
“Beli yang dibutuhkan, dan tunda yang diinginkan. Butuhnya apa dulu? Di-list yang dibutuhkan dalam sebulan ini akan apa aja,” jelas Ila kepada kumparanMOM.
Misalnya, periode belanjanya harian, maka catat akan masak apa saja dalam sehari. Namun jika harus belanja dua minggu sekali, maka belanja untuk keperluan yang kira-kira akan habis dalam dua minggu. Begitu juga jika belanja satu bulan sekali.
ADVERTISEMENT
Kemudian, cek harga diskon. Namun kadang harga diskon itu bukan harga sebenarnya, Moms. Jadi harganya dinaikkan kemudian didiskon lagi. Lalu jika belanja di supermarket langsung, bawa catatan.
“Kalau belanja dari supermarket langsung bawa catatan. Kalau mau belanja hemat ya, bawa catatan dibujet, kemudian langsung ke catatan, apa aja yang mau dibeli gitu. Karena seringkali yang masuk ke keranjang belanja itu 70 persennya bukan yang dibutuhkan,” kata Ila.
Ilustrasi belanja di supermarket. Foto: Shutterstock
Tak hanya itu, Ila menyarankan untuk belanja dari rak paling belakang jika di supermarket, Moms! Sebab barang-barang kebutuhan pokok itu biasanya akan disimpan di rak paling belakang. Seperti beras, minyak, sabun, hingga deterjen.
Barang-barang yang di depan itu biasanya barang-barang untuk ‘menggoda’. Seperti jajanan anak hingga barang-barang diskon. Nah, saat belanja dengan anak, lebih baik makan dahulu kemudian belanja.
ADVERTISEMENT
“Karena lapar perut ini membuat lapar mata, jadinya belanjanya jadi emosional gak rasional lagi. Seperti kalau kita puasa semuanya dibeli, sudah minum teh sudah kenyang,” jelas Ila.
Apalagi?
Batasi waktu belanja barang kebutuhan pokok tidak lebih dari 30 menit.
“Karena setelah lebih dari 30 menit berdasarkan riset itu yang akan dibeli adalah barang-barang bukan kebutuhan tetapi emosional,” pungkas Ila.