Tips Pilih Menstrual Cup yang Aman Digunakan saat Haid

Ilustrasi menstrual cup. Foto: Shutterstock

Tak hanya pembalut, kini Anda punya pilihan lain untuk menampung darah saat haid, yaitu menstrual cup. Ya, menstrual cup atau cangkir menstruasi adalah alat kesehatan yang bentuknya seperti corong minyak, dengan ukuran lebih kecil dan terbuat dari silikon berbahan aman untuk tubuh.

Menstrual cup punya beberapa keunggulan dibanding pembalut. Misalnya saja, lebih ramah lingkungan, karena bisa digunakan berulang kali.

Ya Moms, berbeda dengan pembalut yang penggunaannya hanya sekali pakai, menstrual cup bisa dipakai berulang kali bahkan hingga 5 tahun ke depan. Dengan menggunakan menstrual cup, Anda bisa turut mengurangi produksi sampak pembalut di Indonesia.

Nah Moms, jika Anda ingin mencoba menggunakan menstrual cup, sebaiknya Anda mempertimbangkan beberapa hal ini agar nyaman digunakan. Memilih menstrual cup yang tidak tepat, bisa menyebabkan rasa tidak nyaman dan kebocoran saat haid, Moms.

Ilustrasi menstrual cup Foto: Shutterstock

Mengutip Bustle, berikut 5 hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membeli menstrual cup.

Moms, Anda perlu mengenali anatomi tubuh Anda sebelum membeli menstrual cup. dr. Jessica Shepherd, dokter kandungan di Baylor University Medical Center, mengatakan menjelaskan, "Anda harus mengetahui bentuk panggul Anda, sehingga bisa menentukan mana yang nyaman dan mana yang tidak."

Mengutip Mayo Clinic, cangkir menstruasi mungkin saja tidak nyaman digunakan jika rahim Anda longgar atau berbentuk tidak normal. Jika itu masalahnya, Anda mungkin harus membeli menstrual cuo yang dirancang khusus untuk serviks rendah.

Anda juga mungkin memerlukan beberapa kali percobaan pada merek berbeda hingga akhirnya menemukan yang pas. Lebih lanjut, Shepherd mengatakan bahwa Anda mungkin juga harus meneliti bagaimana cara melipat menstrual cup yang benar. Dengan begitu, Anda bisa memosisikannya dengan nyaman di vagina.

Menstrual cup. Foto: Shutterstock

Sebelum membeli menstrual cup, Anda juga harus memastikan bahwa Anda tidak punya alergi dengan bahan materialnya, Moms.

"Jika Anda memiliki alergi terhadap lateks, karet, atau kulit Anda sensitif, Anda bisa membeli menstrual cup dengan bahan silicon yang hipoalergenik," jelas dr. dr. Jessica Shepherd

Masing-masing menstrual cup memiliki batang yang berfungsi untuk memudahkan Anda melepasnya dari vagina. Nah Moms, yang perlu diketahui, panjang batang dari tiap-tiap mereka berbeda-beda.

Ada yang didesain dengan batang pendek, ada pula yang didesain dengan batang lebih panjang. Anda bisa memilih sesuai preferensi dan kenyamanan.

Menstrual cup. Foto: Shutterstock

Reputasi sebuah produk juga jadi salah satu pertimbangan penting sebelum membeli menstrual cup. Carilah berbagai informasi dan baca review dari pengguna sebelum membelinya, Moms.

“Namun, sebaiknya tidak membeli menstrual cup berdasar apa yang ‘trendi’ atau hanya atas nama merek dan kemasannya. Hal ini harus jadi pertimbangan penting sebelum membeli,” saran dr. Jessica Shepherd.

Menstrual cup yang digunakan saat haid terdiri dari beragam ukuran. Ada yang cup-nya kecil, medium, hingga besar. Hal itu dikarenakan setiap wanita punya ukuran yang berbeda-beda saat menentukan menstrual cup yang sesuai.

Penting juga untuk mengetahui berapa banyak darah yang bisa ditampung oleh menstrual cup saat haid. Pada beberapa wanita, meski telah menggunakan kapasitas besar, tetap harus mengosongkannya lebih sering untuk mencegah kebocoran.

Lipat menstrual cup saat akan memasukkannya ke dalam vagina. Foto: Shutterstock

Pahami cara membersihkan menstrual cup yang ingin Anda beli, Moms. Teknik membersihkan yang tepat bisa membuat menstrual cup terbebas dari bakteri dan kuman. Selain itu dapat memperpanjang masa pakai menstrual cup itu sendiri.

Pada umumnya sebagian besar menstrual cup dapat dicuci dengan sabun dan air saja. Namun, sebagian produk lainnya, mengharuskan konsumen untuk menstrerilisasinya sebelum digunakan kembali.

Menstrual cup dibuat dengan bahan yang lentur dan lembut, diklaim lebih nyaman saat dimasukkan ke dalam vagina. Meski begitu, tingkat kelenturan masing-masing menstrual cup berbeda-beda, Moms.

"Secara umum, cup yang lebih lembut lebih nyaman karena mereka tidak memberikan tekanan ke luar, tetapi produk tersebut lebih susah terbuka di dalam," kata dr. Jessica Shepherd.

Meski begitu, menstrual cup yang lebih 'kaku' sebenarnya juga cocok digunakan untuk pemula. Hal itu karena produk yang bahannya lebih 'kaku' bisa dengan lebih mudah terbuka di dalam vagina. Oleh karena itu, Moms, pilihlan menstrual cup yang sesuai kondisi Anda saat haid.