200 Drone hingga Rudal Iran Gempur Israel, Bocah 7 Tahun Luka Parah

14 April 2024 10:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Serangan rudal yang ditembakkan dari Iran menuju Israel, yang terlihat di Israel Utara, Minggu (14/4/2024) Foto: AFPTV / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Serangan rudal yang ditembakkan dari Iran menuju Israel, yang terlihat di Israel Utara, Minggu (14/4/2024) Foto: AFPTV / AFP
ADVERTISEMENT
Iran menggempur Israel pada Sabtu (13/4) malam waktu setempat. Total ada sekitar 200 drone hingga rudal mereka luncurkan ke arah Israel.
ADVERTISEMENT
Serangan dadakan dari Iran ini membuat warga Israel panik. Sirine peringatan serangan berbunyi keras. Suara dentuman akibat ledakan drone dan rudal terdengar di wilayah Israel.
Reuters melaporkan, berdasarkan laporan pihak berwenang Israel, seorang bocah perempuan berusia 7 tahun terluka parah akibat serangan ini.
Serangan rudal yang ditembakkan dari Iran menuju Israel, yang terlihat di Israel Utara, Minggu (14/4/2024) Foto: JALAA MAREY/AFP
Juru bicara militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan, Iran meluncurkan ratusan rudal darat ke Israel.
"Sebagian besar dicegat di luar perbatasan Israel. Itu termasuk lebih dari 10 rudal jelajah," ucap Hagari.
"Serangan Iran mengenai lebih dari 200 drone dan rudal sejauh ini," kata Hagari.
Selain melukai seorang bocah, Hagari menyebut fasilitas militer Israel rusak ringan akibat serangan ini.
Sementara media lokal TV Channel 12 Israel melaporkan, seorang pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya menyebut, akan ada serangan balasan yang lebih besar dari pihaknya kepada Iran.
Orang-orang berkumpul di dekat lokasi yang rusak, mengangkut kendaraan yang hancur, setelah serangan udara Israel terhadap kedutaan Iran di Damaskus, Suriah, pada Senin (1/4/2024). Foto: Firas Makdesi/REUTERS

Serangan Balasan Iran

ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Israel membombardir dari udara kantor kedutaan mereka di Ibu Kota Suriah, Damaskus, Senin (1/4). Serangan Israel itu menewaskan 13 orang termasuk pasukan Garda Revolusi dan dua orang jenderal.
Kedubes Iran di Indonesia memberikan penjelasan terkait serangan terhadap Israel. Mereka menegaskan, ini adalah serangan balasan dan rangka membela diri. Target mereka adalah pangkalan militer Zionis Israel.
"Pada hari ini (14 April 2024) angkatan bersenjata Republik Islam Iran dalam menjalankan hak wajarnya untuk membela diri," jelas keterangan resmi Kedubes Iran di RI.