Airlangga soal Manuver Cak Imin Merapat ke Anies: Kalau Politik, Biasa Saja

31 Agustus 2023 19:32 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Airlangga Hartarto di acara Pembukaan Bimtek dan Perayaan HUT PAN ke 25 di Hotel Sultan Jakarta, Senin (28/8/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Airlangga Hartarto di acara Pembukaan Bimtek dan Perayaan HUT PAN ke 25 di Hotel Sultan Jakarta, Senin (28/8/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, turut berkomentar soal manuver yang dilakukan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Airlangga tak kaget soal Cak Imin yang berpindah haluan menjadi pasangan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
ADVERTISEMENT
Padahal, PKB sebelumnya tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju bersama Gerindra, Golkar, dan PAN.
"Kalau politik biasa saja," kata Airlangga singkat di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis (31/8).
Terkait kans dirinya sebagai cawapres pendamping Prabowo setelah Cak Imin merapat ke Anies, Airlangga enggan menanggapi lebih lanjut.
"Ini [cawapres] kita akan ada pembicaraan lanjutan," ujarnya.
Pertemuan Ketum Golkar Airlangga Hartanto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. Foto: Instagram/@airlanggahartarto_official
PKB disebut telah menyetujui kerja sama politik dengan Partai NasDem di Pilpres 2024. Komposisinya yakni Anies-Cak Imin. Hal ini sudah dikonfirmasi oleh Partai Demokrat yang mengklarifikasi langsung kepada bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.
"Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai NasDem dan PKB untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar," kata Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya melalui keterangan tertulisnya, Kamis (31/8).
ADVERTISEMENT
Manuver NasDem dan Anies ini mengejutkan sebab beberapa hari terakhir, selalu menyatakan bahwa koalisi dengan Demokrat dan PKS sangat solid.