Akbar Tandjung Sarankan Golkar Gelar Konvensi di Pilpres 2024

Akbar Tandjung usai menjenguk BJ Habibie di RSPAD. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Ketua Dewan Kehormatan Golkar, Akbar Tandjung, meminta agar partainya mulai mempersiapkan diri menghadapi Pilpres 2024. Ia menyarankan agar Golkar menggunakan sistem lama, konvensi, untuk menjaring sejumlah tokoh mumpuni untuk diusung sebagai capres.

"Salah satu masukan saya tentang sistem politik pada pemilu 2024 mendatang, adalah penggunaan kembali sistem konvensi," kata Akbar di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Kamis (14/11).

Namun, Akbar mengatakan sebelum pemilu berlangsung, Golkar perlu mulai mengevaluasi sistem kaderisasi partai. Sehingga Pilpres 2024 menghasilkan kandidat-kandidat yang terbaik.

"Dalam semangat menyongsong agenda-agenda politik di masa depan, yang terutama kita perlu melakukan evaluasi sistem kaderisasi. Pokok-pokok pikiran yang nanti dihasilkan oleh Munas, termasuk tema 'Negara Kesejahteraan', harus dapat kita selenggarakan dengan baik," tutur mantan ketum Golkar itu.

Selain itu, Akbar menuturkan partainya juga harus mempersiapkan sejumlah langkah strategis untuk menghadapi Pilkada Serentak 2020. Ia ingin agar partai berlambang pohon beringin itu menjadi pemenang.

"Kita harus mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk menghadapi agenda-agenda politik ke depan. Di mana tahun 2020 nanti, kita akan menghadapi pilkada serentak. Insyaallah partai Golkar kita akan menjadi pemenang," ucap Akbar.

"Pilkada dan agenda-agenda politik tersebut, akan memperlihatkan wajah partai kita kepada publik secara nasional. Partai kita lahir untuk menjaga Pancasila yang berorientasi karya-kekaryaan untuk pembangunan. Pembangunan yang diselenggarakan bertujuan sebagai pengamanan Pancasila," tutupnya.