Alasan Wowon Si Serial Killer Habisi Nyawa Keluarga Sendiri: Takut Ketahuan

19 Januari 2023 20:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wowon, suami kedua Ai Maemunah. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Wowon, suami kedua Ai Maemunah. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Polisi memastikan kasus keracunan yang menimpa satu keluarga di Bantar Gebang, Kota Bekasi merupakan kasus pembunuhan berencana.
ADVERTISEMENT
Salah satu pelakunya tak lain adalah Wowon Erawan alias Aki, yang merupakan suami dari Ai Maemunah, salah satu korban dalam kasus ini.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran mengungkapkan, alasan Wowon tega menghabisi nyawa dari keluarganya sendiri itu lantaran Wowon menganggap keluarganya berbahaya.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran saat memimpin langsung penyampaian hasil penyelidikan sementara kasus sekeluarga keracunan di Bekasi, Kamis (19/1). Foto: Ananta Erlangga/kumparan
Keluarganya tersebut sudah mengetahui sisi gelap Wowon bersama dua rekannya yang pernah terlibat dalam kasus pembunuhan dan penipuan.
"Jadi keluarga dekatnya ini dianggap berbahaya karena mengetahui bahwa dia melakukan tindak pidana lain dalam bentuk pembunuhan dan penipuan kepada korban lain," kata Fadil dalam jumpa pers, Kamis (19/1).
Dijelaskan Fadil, sebelumnya para pelaku memang pernah beberapa kali melakukan aksi pembunuhan. Polisi mengetahui hal ini setelah menginterogasi ketiga pelaku. Sejauh ini sudah 9 korban yang terungkap. Tak menutup kemungkinan ada korban lain dalam kasus pembunuhan berantai tersebut.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran saat memimpin langsung penyampaian hasil penyelidikan sementara kasus sekeluarga keracunan di Bekasi, Kamis (19/1). Foto: Ananta Erlangga/kumparan
Motif para pelaku pun juga dijelaskan oleh Fadil. Para pelaku mengaku memiliki kekuatan supranatural yang bisa membuat para calon korban-korbannya menjadi kaya.
ADVERTISEMENT
Namun hal itu hanyalah tipu muslihat belaka, korban justru dibunuh untuk dirampas harta bendanya.
"Para pelaku ini berdasarkan pengakuan, melakukan sebuah perjalanan perjuangan pembunuhan bahasanya mereka. Ternyata korban meninggal dunia di Bekasi ini dibunuh karena para tersangka diketahui melakukan tindak pidana lain, mereka melakukan serangkaian pembunuhan atau biasa disebut serial killer dengan motif janji-janji yang dikemas dengan kemampuan supranatural untuk buat orang jadi sukses atau kaya," kata Fadil.
Polisi masih terus mengembangkan kasus ini, termasuk mengungkap adanya korban-korban lain dan tindak pidana lain yang dilakukan para pelaku.