Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Anies Salat Tarawih Bareng Warga Bukit Duri
20 Juni 2017 21:27 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB

ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan malam ini melakukan salat tarawih berjamaah dengan warga Bukti Duri. Ibadah salat tarawih itu dilakukan di Masjid Al-Istiqomah, Jalan Kampung Melayu Kecil II, Bukit Duri, Jakarta Selatan.
ADVERTISEMENT
Salat tarawih baru dimulai sekitar pukul 20.30 WIB usai melaksanakan salat Isya berjamaah. Sementara itu beberapa anggota laskar FPI dengan pakaian putih berjaga di bagian luar masjid.
Anies mendapat kesempatan untuk memberikan sambutan sebelum salat tarawih dimulai. Dalam sambutannya, Anies membahas mengenai kemenangannya di Pilgub DKI lalu.
"Kalau yang kemarin itu yang berjuang di kampung-kampung tidak terlihat, tidak muncul di media, tidak ada beritanya tapi muncul di kotak-kotak suara," ujar Anies, Selasa (20/6).
Ia juga menyinggung soal pembagian sembako selama pilkada. Anies mengatakan, berbeda dengan dulu, sekarang warga tidak lagi bisa diperdaya dengan bagi-bagi sembako.
ADVERTISEMENT

Kemudian Anies menceritakan sedikit pengalamannya saat melaksanakan umrah pekan lalu. Sejak mendarat di Arab Saudi, kata Anies, petugas imigrasi sudah mengenalnya.
Anies berpendapat, orang-orang di Arab Saudi mengikuti perkembangan yang terjadi di Indonesia, khususnya di Ibu Kota.
"Ternyata mereka sangat mengikuti seperti saudara-saudara kita di sini. Mereka mengikuti detil," tukas Anies.
[Baca juga: Sandi Buka Puasa Bareng Aher di Bandung Sore Ini]
Kepada warga Bukit Duri, Anies berjanji akan berusaha menyelesaikan persoalan banjir yang sudah menahun di wilayah tersebut. Salah satunya dengan menghentikan reklamasi yang menurut Anies termasuk faktor yang melanggengkan bencana banjir.
"Menyangkut soal banjir ini. Kita ingin hulunya dibereskan, alirannya dirapikan dan ujungnya tidak ditutup dengan pulau-pulau reklamasi," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
"Karena ditahannya dengan tanggul besar namanya pulau-pulau. Itu bukan reklamasi kalau reklamasi itu menambah pantai tapi kalau ini enggak," tambah Anies.
Ia juga menyatakan akan memprioritaskan pendidikan akhlak di ibu kota dan mendukung kegiatan keagamaan. "Kita ingin agar pendidikan terutama pendidikan akhlak jadi prioritas bagi kita di sini. Kita ingin kegaitan -kegiatan keagamaan didukung oleh pemerintah," ucapnya.