Anies soal Demokrat Keluar Koalisi: Kita Hargai

2 September 2023 17:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dan Capres Anies Baswedan tiba di tiba di acara deklarasi Capres-cawapres Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dan Capres Anies Baswedan tiba di tiba di acara deklarasi Capres-cawapres Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) baru saja mendeklarasikan capres-cawapres mereka, Anies Baswedan dan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9). Dalam pidatonya, Anies mengaku menghargai keputusan Partai Demokrat yang memilih menarik dukungannya.
ADVERTISEMENT
"Kita berharap ke depannya, insyaallah koalisi ini makin solid, makin kuat. Kita hargai yang memutuskan untuk tidak berada dalam KPP, kita hormati itu, sambil kita katakan bahwa kita bergerak di sini bukan soal bagi-bagi," kata Anies saat deklarasi, Sabtu (2/9).
"Kita bergerak di sini soal bagaimana Indonesia lebih baik, kita bergerak di sini dengan niat yang tulus," imbuhnya.
Warga menonton siaran jelang deklarasi Bacapres Anies Baswedan dan Bawacapres Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Surabaya, Sabtu (2/9). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Anies menyebut, hal ini sering sekali ia diskusikan dengan Surya Paloh saat bertemu. Menurut Anies, kata 'ikhlas dan tulus' sering sekali digunakan oleh Paloh saat berdiskusi.
"Dan ini adalah pesan bagi kita semua. Kita berada di sebuah tempat di mana perjuangan itu dilakukan dan jadi legenda," lanjut Anies.
Anies juga menyinggung soal lebih baik meminta maaf daripada meminta izin. Apalagi, yang melakukan adalah orang yang punya rekam jejak yang panjang.
ADVERTISEMENT
"Kira-kira gini, lebih baik minta maaf daripada minta izin. Bener kan ya ini. Itu hanya orang yang punya rekam jejak yang panjang itu. Kita semua lihat ketika kita menyaksikan seseorang memiliki keberanian karena dia punya keyakinan bahwa yang dikerjakan adalah kebenaran, yang dikerjakan adalah kebaikan," ucap Anies.
Untuk itu, Anies menyebut, jika ada yang mempertanyakan soal keputusannya meminang Cak Imin, ia dan Cak Imin bisa menjelaskan. Sebab yang mereka lakukan adalah untuk kepentingan bangsa.
"Bahwa yang dikerjakan bukan tentang dirinya, tapi tentang bagaimana Indonesia lebih baik, lebih makmur karena itu bisa dipertanggungjawabkan pada siapa pun yang bertanya atas apa yang diputuskan pada malam hari ini oleh Ketum PKB. Ini adalah sebuah keberanian yang insyaallah kita semua sama-sama bawa sebagai bekal," pungkasnya.
ADVERTISEMENT