Bamsoet: Bomber Polrestabes Medan Ojol, Bisa Saja Hanya Terima Titipan

13 November 2019 15:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo. Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo. Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua MPR Bambang Soesatyo angkat bicara soal ledakan bom di Polrestabes Medan. Pria yang akrab disapa Bamsoet ini menduga pelaku yang merupakan seorang pengemudi ojek online (ojol) hanya membawa paket bom dari seseorang.
ADVERTISEMENT
Bamsoet menduga paket bom itu dikendalikan seseorang dari jarak jauh. Meski demikian, Bamsoet menyatakan hal ini masih diselidiki Polri.
"Pelakunya ojek (online), bisa saja dia hanya menerima titipan (paket bom), tapi dikendalikan dari jarak jauh. Ini masih dalam penyelidikan," ujar Bamsoet usai pertemuan pimpinan MPR dengan Surya Paloh di kantor DPP NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (13/11).
Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Bamsoet mengatakan, ia telah berkoordinasi dengan pihak berwajib dalam memantau perkembangan kasus bom di Polrestabes Medan. Ia juga masih menunggu konfirmasi lebih lanjut.
"Tadi saya sudah kontak Wakabid Intelkam, apakah itu bom bunuh diri ataukah itu bom bunuh orang. Ini yang masih kita gali," tutur Bamsoet.
Polisi berjaga pascabom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumut, Rabu (13/11 Foto: AFP/ALBERT DAMANIK
Bamsoet menyatakan belasungkawa terkait bom di Polrestabes Medan. Menurutnya, insiden ini adalah duka bagi rakyat Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Kami merasa prihatin dan berduka cita terhadap apa yang terjadi di Polrestabes Medan dan ini melukai hati kita sebagai bangsa," ungkapnya.
Ia menjelaskan akan berusaha mencari solusi dari peristiwa teror di Polrestabes Medan, khususnya dalam menyebarkan nilai-nilai kebangsaan melalui Pancasila.
"Ini yang juga menjadi salah satu PR besar yang harus kita jawab dan harus dicarikan jalan keluarnya tentang paham kebangsaan kita dengan berbasis filosofi Pancasila," sebut Bamsoet.
Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan. Foto: Dok. Istimewa.
Bom di Polrestabes Medan meledak pada Rabu (13/11) pagi, sekitar pukul 08.45 WIB. Pelaku yang mengenakan jaket ojol meledakkan diri di dekat kantin Polrestabes Medan.
Berdasarkan identifikasi Polri, pelaku bernama Rabbial Muslim Nasution. Pria 24 tahun itu adalah warga Medan Petisah, Kota Medan. Ketua lingkungan di tempat tinggalnya menegaskan Rabbial alias Dedek bekerja sebagai driver ojol.
ADVERTISEMENT
Petugas jaga sempat menanyakan dan memeriksa tubuh pelaku sebelum memasuki gerbang Polrestabes Medan, namun tak ditemukan barang mencurigakan, selain sebuah buku di tas ransel. Rabbial diduga merupakan pelaku tunggal alias lone wolfe.