Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Beda Pernyataan Kapolda Metro dengan Rekonstruksi Baku Tembak Pengawal Rizieq
14 Desember 2020 10:25 WIB
ADVERTISEMENT
Sebanyak 58 adegan diperagakan dalam rekonstruksi baku tembak 6 pengawal Habib Rizieq dengan polisi pada Senin (14/12) dini hari. Ada 4 Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang didatangi petugas untuk rekonstruksi dari pukul 00.35 WIB hingga pukul 04.00 WIB.
ADVERTISEMENT
Namun ada sejumlah perbedaan antara keterangan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran saat jumpa pers bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman pada 7 Desember lalu, dengan hasil rekonstruksi.
Beberapa di antaranya adalah lokasi penembakan dan kapan dan di mana penembakan terjadi sehingga pengawal Rizieq dinyatakan tewas.
TKP Penembakan
Sebelum rekonstruksi, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dalam jumpa pers mengatakan, lokasi baku tembak terjadi di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Sebelum baku tembak, polisi sudah mengikuti rombongan Habib Rizieq dari kawasan Sentul.
Namun saat rekonstruksi polisi menyebut ada 4 TKP, yakni:
ADVERTISEMENT
Lokasi Pertama Baku Tembak
Sebelum rekonstruksi, Irjen Fadil menyebut, mobil anggotanya dipepet mobil pengawal Rizieq di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.
Sementara saat rekonstruksi berlangsung, polisi pertama kali diadang mobil pengawal Rizieq di depan Hotel Novotel, Karawang. Di sana 4 pelaku turun dan merusak kendaraan petugas dengan senjata tajam.
Jumlah Pengawal Habib Rizieq saat Penembakan
Sebelum rekonstruksi, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya mengatakan, 6 pengawal tewas saat baku tembak dengan polisi di sekitar KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.
Fadil menyebut, ada 10 orang pengawal Habib Rizieq yang mengadang mobil polisi. 6 orang pengawal tewas dalam penembakan, 4 orang lagi berhasil kabur.
ADVERTISEMENT
Sementara saat rekonstruksi polisi mengatakan, ada 2 mobil pengawal Rizieq saat kejadian. Mobil pertama adalah Toyota Avanza, mobil kedua adalah Chevrolet. Polisi fokus mengejar pengawal yang ada di dalam mobil Chevrolet sehingga terjadi tembak-menembak hingga ke dalam Tol Jakarta-Cikampek.
Saat rekonstruksi, polisi tak merinci berapa total pengawal Rizieq saat penembakan terjadi. Yang menjadi fokus di mobil Chevrolet ada 6 pengawal. 2 Tewas diduga terkena tembakan di Jembatan Badani, dan 4 lainnya di KM 51 Tol Cikampek.
Lokasi dan Proses Tewasnya Pengawal Rizieq
Irjen Fadil saat jumpa pers membeberkan kronologi baku tembak antara polisi dan pengawal Rizieq. Saat itu ia menjelaskan 6 pengawal Rizieq tewas dalam baku tembak usai dipepet di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.
ADVERTISEMENT
Sementara dalam rekonstruksi yang digelar dini hari tadi, dijelaskan bahwa 2 pengawal Rizieq tertembak di Jembatan Badani, Karawang. Keduanya tewas di lokasi.
Sementara 4 pengawal lainnya saat itu masih hidup. Mereka diminta menyerah dan tiarap di belakang mobil saat polisi berhasil menghentikan laju mobil di rest area KM 50. Polisi lalu menggeledah mereka.
Setelah penggeledahan, 4 pengawal masuk ke mobil polisi untuk dibawa ke Polda Metro Jaya . Tiga orang ditempatkan di bangku mobil belakang, sementara satu pengawal di bangku bagian tengah.
4 Pengawal yang masih hidup ditembak di dalam mobil, karena mereka berusaha merebut senjata petugas. Peristiwa itu tepatnya terjadi di KM 50 sampai KM 51-51,2 Tol Jakarta-Cikampek. Polisi lalu membawa keempatnya ke RS Polri Kramat Jati.
ADVERTISEMENT
***
Saksikan video menarik di bawah ini.