Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Cak Imin Merapat ke Anies, Kans Airlangga Cawapres Prabowo Lebih Besar?
31 Agustus 2023 21:08 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Politikus Golkar Dito Ariotedjo bicara kondisi Koalisi Indonesia Maju usai Ketum PKB Muhaimin Iskandar merapat ke NasDem, disebut-sebut oleh Demokrat menjadi cawapres Anies Baswedan. Padahal, Cak Imin selama ini diusulkan oleh PKB sebagai cawapres Prabowo.
ADVERTISEMENT
Dengan merapatnya Cak Imin ke kubu Anies, apakah peluang Airlangga menjadi pendamping Prabowo semakin besar? Menurut Dito, tidak ada perubahan spesifik. Dia menilai, hal terpenting dalam sebuah koalisi adalah keguyuban.
"Enggaklah (kans Airlangga) sama saja, kita yang penting guyub kebersamaan, semua bisa didiskusikan secara kekeluargaan, dan akan dipilih yang paling terbaik buat negara ke depan," kata Dito di Djakarta Theatre, Jakarta Pusat, Kamis (31/8).
Dito enggan bicara banyak soal manuver PKB yang berpaling dari Koalisi Indonesia Maju yang digagas bersama Gerindra, PAN, Golkar itu. Menurutnya, PKB yang akan resmi mengumumkan.
"Masih simpang siur ya tadi baru saya kontakan dengan Pak Syaiful Huda (Wasekjen PKB), katanya lihat besok. Kita masih belum tahu, kita tunggu resminya saja. Kan kita di koalisi ada forum komunikasi, jadi kita tunggu bagaimana sikap PKB dengan isu yang beredar," ujar Dito yang juga menjabat Menpora.
ADVERTISEMENT
"Nggak tahu mungkin bisa dikejar ke PKB karena saya dibilangin sama Pak Huda lihat besok. (Saya) masih belum (tahu), ya mungkin namanya politik kan lempar isu kan nggak salah biar makin ramai," tambah dia.
Dengan adanya manuver tersebut, Dito memastikan Golkar masih berkomitmen dalam Koalisi Indonesia Maju.
"Oh kalau itu per partai sudah ada komitmen bergabung dan kan baru saja dua minggu lalu, kalau dari Partai Golkar saya yakin Pak Airlangga committed dengan apa yang sudah disepakati," jelasnya.
Di sisi lain, ia santai menanggapi apabila Cak Imin memang berpaling dan maju sebagai cawapres Anies.
"Ya pasti akan berpengaruh lah, tapi kan kembali ke masyarakat bagaimana melihat apa yang akan ditawarkan koalisi maupun pasangan capres-cawapres, kalau sudah ditetapkan secara resmi," pungkas dia.
ADVERTISEMENT