Cegah Stunting, Heru Budi Bagi Tablet Penambah Darah di SMPN 51 Pondok Bambu

10 Februari 2023 13:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pj Gubernur Heru Budi membagikan tablet penambah darah untuk siswi SMPN 51 Jaktim, Jumat (10/2/2023). Foto: Haya Syahira/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pj Gubernur Heru Budi membagikan tablet penambah darah untuk siswi SMPN 51 Jaktim, Jumat (10/2/2023). Foto: Haya Syahira/kumparan
ADVERTISEMENT
Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, membagikan tablet penambah darah untuk ratusan siswi SMP Negeri 51 Pondok Bambu, Jakarta Timur, Jumat (10/2) pagi tadi.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini merupakan bagian dari program aksi bergizi yang rutin dilakukan oleh Dinkes DKI Jakarta. Ini merupakan salah satu program jangka panjang penanganan stunting.
“Saya ke sini untuk melihat dan memberikan semangat agar adik-adik, khususnya siswi putri, mendapatkan tambahan tablet. Ini sebagai rangkaian upaya Pemprov DKI Jakarta untuk mencegah stunting sejak dini," kata Heru di Jakarta Timur, Jumat (10/2).
Pj Gubernur Heru Budi membagikan tablet penambah darah untuk siswi SMPN 51 Jaktim, Jumat (10/2/2023). Foto: Haya Syahira/kumparan
Program ini menyasar seluruh siswi SMP dan SMA di DKI Jakarta. Harapannya, dengan rutin mengkonsumsi tablet penambah darah, para remaja yang merupakan calon ibu akan lebih sehat dan memiliki fisik yang kuat.
Setelah membagikan tablet tersebut, para siswi meminum tablet itu bersama-sama.
Sementara itu di lokasi yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti, menjelaskan program tersebut sudah dimulai sejak siswi SMP duduk di kelas 7 hingga lulus SMA.
Pj Gubernur Heru Budi membagikan tablet penambah darah untuk siswi SMPN 51 Jaktim, Jumat (10/2/2023). Foto: Haya Syahira/kumparan
"Ini bukan semata-mata sosialisasi, tapi sudah dilakukan aksi bergizi mulai dari SMP kelas 7,8,9 dan SMA kelas 10,11,12. Ada program pemberian tablet tambah darah yang diminum seminggu sekali. Salah satu langkah baik dari SMPN 51 ini diminum secara serentak setelah sarapan pagi," kata Widyastuti.
ADVERTISEMENT