Cerita Lucky Hakim Hari Pertama Jalani Sanksi Magang di Kemendagri

Bupati Indramayu Lucky Hakim di Kantor Kemendagri, Jakpus, Selasa (8/4/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, memulai hari pertamanya menjalani sanksi magang di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada Selasa (6/5). Sanksi ini diberikan karena Lucky liburan ke Jepang saat masa mudik lebaran tanpa izin resmi dari Kemendagri.

Saat dikonfirmasi, Lucky menceritakan perjalanannya menuju Kemendagri dari Indramayu tadi malam.

"Saya dari Indramayu naik mobil pribadi karena berangkat dari sana sudah terlalu malam. Lalu dari rumah di Jakarta, saya naik taksi ke Kemendagri. Sekarang sudah sampai di Gedung Kemendagri," ujarnya kepada kumparan melalui pesan singkat, Selasa (6/5).

Ia mengaku berangkat lebih awal untuk menghindari kemacetan agar tidak terlambat sampai di Gedung Kemendagri.

"Cibubur ke Jakarta kalau pagi macet. Karena naik taksi, saya khawatir terjebak macet, jadi berangkat pagi-pagi dan sampai di Kemendagri tadi jam 07.30 WIB," jelasnya.

Hari Pertama Magang: Bingung tapi Bersyukur

Ketika ditanya perasaannya di hari pertama magang, Lucky mengaku bingung namun bersyukur.

"Perasaannya ya bingung untuk digambarkan, tapi saya bersyukur karena insyaallah akan belajar dan dapat ilmu langsung dari sumbernya terkait tata kelola pemerintahan yang baik dan benar," tuturnya.

Ia juga mempersiapkan sejumlah data untuk mendukung proses magang.

"Saya persiapkan data-data terkait potensi, kendala, dan tantangan seputar tata kelola pemerintahan di Indramayu," ucap Lucky.

Ia menjelaskan, untuk waktu magang di Gedung Kemendagri mengikuti jam kerja seperti biasanya.

"Waktu magang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB,” ucapnya.

Hari ini materi magang Lucky Hakim di Kemendagri tentang Satpol PP dan Damkar.

Pemerintah melalui Kemendagri memberikan sanksi sebagai bentuk penegakan disiplin bagi pejabat daerah. Lucky diharapkan dapat mengambil pelajaran dari proses ini untuk memperbaiki kinerja pemerintahan di Indramayu ke depannya.