Cerita PPS di Bali Bersiap Begadang Tiga Hari demi Pilkada Serentak

27 November 2024 6:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana TPS di Bali, Selasa (26/11/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana TPS di Bali, Selasa (26/11/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
ADVERTISEMENT
Kedua mata I Wayan Arka Mamba (60) tampak merah. Muka dan tubuhnya terlihat lelah. Dia terpaksa begadang semalam suntuk demi pelaksanaan Pilkada Serentak.
ADVERTISEMENT
I Wayan Arka Mamba adalah Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Banjar Jagaperang, Desa Sidan, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali.
Arka bertugas menjaga sembilan TPS untuk 4.315 daftar pemilih tetap (DPT) di desa. Ini adalah pertama kali Arka sebagai ketua PPS.
Arka sudah satu malam menjaga kotak dan surat suara agar tidak rusak dan aman. Arka bahkan sudah berencana begadang dua hari ke depan demi kelancaran Pilkada 2024 ini.
I Wayan Arka, Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Banjar Jagaperang, Desa Sidan, Kecamatan Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali, Selasa (26/11/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
"Enggak tidur, bagaimana caranya tidur kalau ada Kapolres dan Kapolsek (melakukan pemantauan ke TPS) masak tidur," katanya sambil bercanda di TPS 05 Desa Sidan, Selasa (26/11).
"Kami rencana tiga hari ini menjaga (TPS dengan begadang)," sambungnya.
Arka mengaku sebenarnya sudah terbiasa melakukan penjagaan TPS dengan ketat selama Pilkada. Dia mantan pegawai di KPU Kabupaten Gianyar.
ADVERTISEMENT
Arka mengaku sudah mempersiapkan diri menghadapi begadang. Dia olahraga dan minum vitamin. Dia juga sudah menginstruksikan kepada seluruh petugas KPPS di TPS menjaga kesehatan.
"KPPS tidak ada yang sakit. Kami arahkan ke KPPS untuk menjaga tempat, kondisi, dan semuanya harus ada suplemen," katanya.
Kotak dan surat suara disimpan di kantor desa yang jaraknya sekitar 1 kilometer dari TPS. Arka akan patroli ketat malam ini menjaga kotak dan surat suara itu.
Dia berencana memindahkan kotak dan surat suara ke TPS pada Rabu (27/11) pukul 06.00 WITA.
Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan dan PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya memantau TPS di Bali, Selasa (26/11/2024). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Di tempat yang sama, Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan dan PJ Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya memastikan persiapan pelaksanaan Pilkada sudah 100 persen. Distribusi logistik sudah 100 persen.
ADVERTISEMENT
"Saya melihat semuanya sudah siap. Sampai saat ini tidak ada persoalan terkait masalah apa pun, gak ada persoalan. Dari situ kita bisa pastikan, mudah-mudahan atas kehendak semesta besok pelaksanaan pilkada bisa berjalan aman lancar dan sukses," katanya.
Sementara itu, KPU telah memusnahkan sebanyak 29. 415 surat suara yang rusak dan kelebihan sebelum pencoblosan.
Jumlah surat suara rusak dan berlebih pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur sebanyak 12.012 surat suara. Sedangkan, pemilihan bupati dan wakil bupati atau wali kota dan wakil wali kota sebanyak 17.313 surat suara.
"Sudah semua dimusnahkan untuk surat suara yang rusak dan berlebih," katanya.