Cuaca Panas di Shanghai Capai 36 Derajat Celsius: Tertinggi dalam 100 Tahun

Ilustrasi cuaca panas Foto: Tim Wimborne/REUTERS

Hari ini, Senin (29/5), tercatat sebagai hari terpanas di bulan Mei bagi Shanghai dalam kurun waktu 100 tahun terakhir dengan suhu mencapai 36,1 derajat Celsius. Angka ini memecahkan rekor tertinggi cuaca terpanas yang pernah tercatat sebelumnya pada 2018.

Dikutip dari AFP, pengumuman itu disampaikan oleh Badan Meteorologi Kota Shanghai dalam sebuah postingan di media sosial Weibo pada hari yang sama.

“Pada pukul 13.09, suhu di stasiun Xujiahui mencapai 36,1 derajat Celsius, memecahkan rekor 100 tahun untuk suhu tertinggi di bulan Mei,” bunyi postingan tersebut.

Pihaknya menambahkan, pada sore hari suhu udara di stasiun kereta bawah tanah di kota bagian timur China itu naik lebih tinggi menjadi 36,7 derajat Celsius.

Angka ini berada satu derajat lebih tinggi di atas rekor lama, yakni 35,7 derajat Celsius — yang telah tercatat empat kali sebelumnya, pada tahun 1876, 1903, 1915, dan 2018.

Pada bulan ini, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperingatkan bahwa hampir dapat dipastikan pada periode 2023-2027 akan menjadi periode lima tahun terpanas yang pernah tercatat dalam sejarah. Sebab, efek gas rumah kaca dan El Nino akan membuat suhu bumi melonjak.

“Ada dua pertiga kemungkinan bahwa setidaknya satu dari lima tahun ke depan akan melihat suhu global melebihi target yang lebih ambisius yang ditetapkan dalam perjanjian Paris untuk membatasi perubahan iklim,” kata Organisasi Meteorologi Dunia (World Meteorological Organization/WMO) PBB.