David Bond: Tidak Benar Saya Membuat Video Seks

13 Oktober 2017 13:13 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Video di atas wawancara kumparan bersama David Bond, bule yang dilabeli sebagai turis seks, lewat aplikasi Skype. Dia bicara panjang lebar soal awal mula membuat video perjalanan, memanipulasi media sampai akhirnya menjadi terkenal dan diberi label turis seks.
ADVERTISEMENT
Label negatif terhadap David memuncak setalah adanya sebuah petisi yang berisi tuntutan dan langkah pengusutan pada David Bond dilayangkan. Sontak, khalayak membagikan petisi tersebut kepada kawan sejawatnya, lengkap dengan pesan untuk berhati-hati kalau saja bertemu dengan David Bond di negaranya.
David Bond. (Foto: Facebook: David Hunter)
Setelah namanya ramai diperbincangkan, ia pun ‘membuka’ kartunya. Dalam laman Next Shark, ia membuat pengakuan beserta penjelasan tentang apa yang ia lakukan terhadap media dan manipulasi yang ia lakukan guna mendapatkan keuntungan dari pemberitaan dirinya.
‘Memanfaatkan’ bola saju isu video porno yang sudah terlanjur menggulung, David Bond memanipulasi media agar terus memberitakan dirinya dengan cara menggunakan akun palsu, lalu menyebarkan isu video porno terbaru David Bond ke berbagai media. Tak lupa, ia menambahkan bahwa unggahan video porno dapat diakses melalui website VIP miliknya.
ADVERTISEMENT
Padahal, David Bond mengaku sama sekali tak merekam terlebih mengunggah video porno apapun.
“Tidak benar bahwa saya membuat video seks. Dan sebelum saya lebih lanjut, orang-orang telah menuduh saya memiiliki video porno selama tiga hingga 4 tahun ini. Jika memang ada video seks, mengapa tak ada satupun yang bisa memberikan saya linknya?” katanya.
Tentu, berbagai media akhirnya berbondong-bondong membeli akses VIP di website David. Dengan cara itulah ia mendapatkan keuntungan, hingga akhirnya mengakui manipulasinya melalui tulisannya yang berjudul How I Pick Up Asian Girls For a Living By Manipulating the Media.
Setelah mendengar rumor dan membaca pengakuannya tersebut, kumparan mencoba menghubungi ‘David Bond’ secara daring. Korespondensi pun dilakukan melalui Skype video, Rabu (11/10).
ADVERTISEMENT
Transkrip tanya jawab secara lengkap dapat diakses dengan merujuk ke artikel ini.
Di YouTube, ada juga sosok yang membongkar soal kelakuan David Bond. Seorang pria dengan nama akun Stephen Lee - Bule British membeberkan apa saja aktivitas Bond di Indonesia. Dia menyebut sejumlah hal negatif, dari rencana menikahi seorang wanita di Yogyakarta sampai bergonta-ganti nama.