Diundang Kim Jong-un, Putin Akan Berkunjung ke Korea Utara

21 Januari 2024 11:59 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Vostochny Cosmodrome di wilayah Amur timur jauh, Rusia, Rabu (13/9/2023). Foto: Sputnik/Vladimir Smirnov/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Vostochny Cosmodrome di wilayah Amur timur jauh, Rusia, Rabu (13/9/2023). Foto: Sputnik/Vladimir Smirnov/Reuters
ADVERTISEMENT
Presiden Rusia Vladimir Putin menyambut baik undangan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, untuk berkunjung ke Ibu Kota Pyongyang sekaligus menyatakan kesediaannya melaksanakan lawatan itu dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, kesediaan Putin untuk berkunjung ke Pyongyang disampaikan ketika dia bertemu secara langsung dengan Menteri Luar Negeri Korea Utara, Choe Sun-hui, di Ibu Kota Moskow pekan lalu.
Menurut laporan media Korea Utara, KCNA, pada Minggu (21/1), Putin mengapresiasi undangan Kim dan bersedia mengunjungi Pyongyang segera mungkin. "Putin berterima kasih kepada pemimpin Korea Utara Kim Jong-un atas undangannya untuk berkunjung," bunyi laporan itu.
Selain mengapresiasi undangan dari Kim, Putin turut mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan Korea Utara terhadap kampanye Moskow di Ukraina — yang telah membuat kedua negara semakin terisolir oleh Barat.
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov memberi isyarat saat bertemu dengan mitranya dari Korea Utara Choe Son Hui, di Moskow, Rusia, Selasa (16/1/2024). Foto: Maxim Shemetov/Pool/Reuters
"Selama kunjungan Choe, Rusia berterima kasih kepada Korea Utara atas dukungan dan solidaritasnya dalam operasi militernya di Ukraina," sambung laporan KCNA.
ADVERTISEMENT
Terpisah, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, telah mengkonfirmasi kesediaan Putin dan berharap lawatan itu berlangsung dalam waktu dekat. Peskov menjelaskan, Putin telah menerima undangan Kim saat dia mengunjungi Timur Jauh Rusia pada September lalu.
"Rusia berharap kunjungan Putin ke Korea Utara, atas undangan Kim, akan dilakukan dalam waktu dekat," ujar Peskov. Namun, menurut dia, sejauh ini belum ada tanggal yang telah disepakati antara Kim dan Putin.

Kunjungan Pertama dalam 20 Tahun

Adapun ini akan menjadi lawatan pertama pemimpin Rusia ke Korea Utara dalam periode lebih dari dua dekade.
Setelah mengambil alih kekuasaan dari presiden pertama Rusia, Boris Yeltsin, pada 1999 — Putin terakhir kali mengunjungi Pyongyang pada Juli 2000. Kala itu, Putin bertemu dengan mendiang ayah Kim Jong-un, Kim Jong-il.
Presiden Rusia Vladimir Putin. Foto: Alexander Zemlianichenko / POOL / AFP
Di bawah kepemimpinan Kim Jong-un, hubungan Rusia dan Korea Utara semakin erat dan mesra. Sama-sama dimusuhi dan disanksi besar-besaran oleh Amerika Serikat dan sekutunya, kedua negara berkekuatan nuklir ini telah memperdalam kerja sama bilateral di berbagai bidang.
ADVERTISEMENT
"Kerja sama antara Pyongyang dan Moskow akan sejalan dengan semangat Piagam PBB dan hukum internasional lainnya," bunyi laporan KCNA.
Dalam laporan tersebut, disebutkan pula bahwa Korea Utara dan Rusia sepakat bekerja sama melawan intimidasi Barat.
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Vostochny Cosmodrome di wilayah Amur timur jauh, Rusia, Rabu (13/9/2023). Foto: Sputnik/Mikhail Metzel/Kremlin/Reuters
"Moskow dan Pyongyang juga menyatakan keprihatinan serius atas tindakan provokatif Amerika Serikat dan sekutunya terhadap hak-hak kedaulatan Korea Utara, sementara setuju untuk bekerja sama dalam menghadapi situasi regional," jelasnya.
Selain di bidang militer, kedua negara baru-baru ini memperdalam kerja sama di sektor pariwisata. Hal itu tampak dari kebijakan terbaru Korea Utara yang mengizinkan tur asing untuk pertama kalinya sejak pandemi melancong ke Pyongyang — dan rombongan turis pertama adalah asal Rusia.
ADVERTISEMENT