Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Dubes Inggris Diminta Intervensi Keputusan Atlet RI Tak Bisa Main di All England
18 Maret 2021 14:58 WIB
ADVERTISEMENT
KBRI London turun tangan setelah tim Indonesia dilarang bertanding di Yonex All England 2021. Mereka meminta Dubes Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins, segera mengintervensi keputusan pemerintahnya.
ADVERTISEMENT
Permintaan itu disampaikan oleh Dubes RI untuk Inggris, Desra Percaya kepada Jenkins. Menurut Desra, Jenkins perlu melakukan intervensi ke Otoritas Kesehatan Inggris NHS segera mungkin
"(Intervensi) memastikan alasan dan narasi kewajiban isolasi mandiri 10 hari tidak ada diskriminasi dan unfair treatment terhadap atlet Indonesia dan opsi kemungkinan dilakukan tindakan yang memungkinkan atlet Indonesia lanjutkan kompetisi di All England," kata keterangan pers KBRI London.
Selain itu, pada Kamis (18/3/2021) waktu Inggris KBRI London akan melakukan pendekatan langsung kepada otoritas Inggris. utamanya NHS, dan juga BWF, agar tim Indonesia bisa melanjutkan partisipasi di All England.
Di samping KBRI London Menlu RI Retno Marsudi juga meminta agar otoritas berwenang setempat tidak diskriminatif dan unfair treatment terhadap atlet bulutangkis Indonesia pada turnamen All England.
ADVERTISEMENT
Atlet Indonesia dipaksa angkat koper dari All England lantaran NHS mendapati atlet Indonesia sepesawat dengan seorang yang positif COVID-19 saat berangkat menuju Inggris dari Istanbul.
Sebanyak 20 orang atlet dan ofisial tim Indonesia akhirnya diwajibkan menjalani isolasi mandiri selama 10 hari. Padahal, beberapa atlet Indonesia sudah bertanding dan menang. Mereka juga telah dites corona dan hasilnya negatif.