Evaluasi Lintasan Baru Praktik SIM C: Banyak Gagal Tes Nyalakan Lampu Sein

Anggota Polantas mengawasi warga yang menjalani ujian praktik SIM C di Satlantas Polres Kota Serang, Banten, Senin (7/8/2023). Foto: ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

Ditlantas Polda Metro Jaya mengevaluasi penerapan lintasan baru uji praktik pembuatan surat izin mengemudi (SIM). Hasilnya, kebanyakan masyarakat masih gagal saat praktik menggunakan lampu sein.

"Seperti menyalakan sein. Nah, ini yang ada masih sangat perlu perhatian dari para peserta uji," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman kepada wartawan, Jumat (22/9).

Selain lampu sein, dengan lintasan baru ini, masyarakat justru banyak gagal praktik kelengkapan mengemudi, seperti membaca rambu. Terutama rambu yang memerintahkan untuk berhenti sesaat.

"Ya memang ada beberapa hal-hal kecil yang mereka kadang-kadang lupa, yaitu masalah pada saat berhenti sesaat. Jadi kan ada rambu-rambu yang untuk berhenti sesaat, memang harus berhenti seharusnya, tetapi mereka tidak memperhatikan," jelas Latif.

Dia menegaskan, meskipun hal kecil, tapi baginya kesadaran terhadap rambu tak kalah penting dengan keahlian dalam mengendarai kendaraan.

Dirlantas Polda Metro Kombes Pol Latif Usman ditemui usai salat Jumat, Jumat (14/7/2023). Foto: Thomas Bosco/kumparan

"Nah, justru inilah sebetulnya sangat penting. jadi bukan hanya keahlian tetapi kesadaran mereka untuk menaati aturan itu," tutup Latif.

Dirlantas Polri telah mengubah lintasan uji praktik tes pembuatan SIM C. Salah satu yang mencolok adalah menghilangkan lintasan angka 8 menjadi huruf S.

"Teman-teman sudah melihat di lapangan bagaimana layout itu dibuat sedemikian rupa yang input saya sampaikan kepada seluruhnya adalah bahwa untuk meningkatkan pelayanan dalam ujian teori SIM," Kakorlantas Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi saat peresmian di Satpas Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (4/8).

Warga mengendarai sepeda motor saat ujian praktik SIM (Surat Izin Mengemudi) C di Satpas (Satuan Penyelenggaraan Administrasi) Polres Bekasi Kota, Jawa Barat, Senin (7/8/2023). Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah

"Kita menerima masukan dari masyarakat bahwa ujian dengan metode angka 8 dirasakan cukup menyulitkan begitu. Nah, kita mencoba mengimprovisasi saya juga mengucapkan terima kasih kepada para Dirlantas dan semua pihak yang memberikan masukan-masukan untuk penyempurnaan ini," sambungnya.

Desain baru lintasan uji praktik pembuatan SIM C ini dirancang berbentuk sirkuit. Dalam lintasan tersebut terdiri dari trek-trek seperti jalan lurus, berbelok-belok, hingga putar balik.