Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Anggota DPR dari fraksi Gerindra Fadli Zon ikut angkat suara perihal dugaan pencekalan yang dialami imam besar FPI Habib Rizieq Syihab.
ADVERTISEMENT
Fadli Zon menilai, ada pihak-pihak yang sengaja menginginkan Habib Rizieq tidak kembali ke tanah air.
Saat disinggung mengenai adanya permintaan Prabowo Subianto yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) untuk memulangkan Rizieq ke Indonesia, Fadli hanya menyebut bahwa Prabowo berkeyakinan bahwa setiap warga negara Indonesia harus mendapat perlindungan.
"Kalau Pak Prabowo sebagai Menhan tentu (bekerja) sesuai dengan tupoksinya. Saya kira beliau juga termasuk yang punya concern setiap warga negara dalam hal ini harus dilindungi," ujar Fadli di Gedung DPR, Senin (11/11).
Fadli menuturkan, sejauh ini belum komunikasi dari partai Gerindra ke pemerintah terkait upaya memulangkan Rizieq. Namun ia memastikan, akan berupaya memulangkan Habib Rizieq bila ada permintaan seperti itu. Fadli sendiri menyebut beberapa kasus Habib Rizieq sudah dihentikan.
ADVERTISEMENT
"Saya kira pada waktu yang tepat, channel yang tepat bisa ketemu dan ada aspirasi seperti itu tentu akan perjuangkan. Pastilah. Karena bagaimana pun beliau adalah seorang tokoh terhormat, tidak ada masalah hukum setahu saya sudah ada SP3 dan saya kira ketika itu suasananya pertarungan politik," tuturnya.
Habib Rizieq Syihab hingga kini masih berada di Arab Saudi. Imam besar FPI itu telah berada di Arab Saudi sejak meninggalkan tanah air pada 26 April 2017 lalu untuk menjalankan ibadah umrah. Tapi kemudian tak kembali ke Indonesia dan menetap di sana.