Gus Miftah Soal Jam Tangan Mewah: Itu Bukan Fasilitas dari Negara, Sudah Lama

6 Desember 2024 14:05 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gus Miftah mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).
 Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gus Miftah mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah disorot karena 'candaannya' menyebutnya penjual es teh 'go*lok'. Hal itu membuat gaya hidup Gus Miftah kembali jadi perhatian, termasuk soal jam tangan mewah seharga ratusan juta yang kerap dipakainya.
ADVERTISEMENT
Apalagi saat kasus penjual es teh viral itu, Gus Miftah masih menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Meski per hari ini, Jumat (6/12) dia sudah mengundurkan diri.
Soal jam tangan mewah ini, Gus Miftah memastikan tidak menggunakan uang negara. Jam itu dia beli sudah lama.
"Apa yang melekat dalam diri saya itu sudah ada jauh hari. Termasuk tadi yang jenengan (kamu) sampaikan jam tangan," katanya.
"Artinya itu jelas bukan merupakan fasilitas dari negara tapi barang lama yang alhamdulilah Allah berikan pada saya," sambung Gus Miftah.
Buntut viralnya penjual es teh itu, Gus Miftah mengundurkan diri dari jabatannya. Dia mengaku pengunduran dirinya itu tidak dalam paksaan siapa pun.
ADVERTISEMENT
"Hari ini dengan segala kerendahan hati dan ketulusan dan penuh kesadaran saya ingin sampaikan sebuah keputusan yang telah saya renungkan, setelah berdoa, bermuhasabah dan istikharah saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan," kata Gus Miftah di Ponpes Ora Aji miliknya di Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, Jumat (6/12).