India Serang Pakistan, KBRI New Delhi Minta WNI Lapor Diri

7 Mei 2025 15:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tentara menutup jalan setelah serangan India di Ahmedpur Sharqia, sekitar 7 kilometer dari Bahawalpur di provinsi Punjab Pakistan, Rabu (7/5/2025). Foto: SHAHID SAEED MIRZA/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Tentara menutup jalan setelah serangan India di Ahmedpur Sharqia, sekitar 7 kilometer dari Bahawalpur di provinsi Punjab Pakistan, Rabu (7/5/2025). Foto: SHAHID SAEED MIRZA/AFP
ADVERTISEMENT
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) New Delhi mencermati perkembangan situasi usai India melancarkan Operasi Sindoor, sebuah operasi militer yang menyerang sejumlah target di Pakistan.
ADVERTISEMENT
Maka, KBRI pun mengeluarkan imbauan bagi WNI yang berada, bertempat tinggal, atau berkunjung ke India.
KBRI meminta warga terus memonitor perkembangan situasi melalui grup WhatsApp WNI atau grup Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI).
"Mengikuti perkembangan situasi keamanan dari media, menjaga komunikasi antar WNI melalui grup WhatsApp WNI dan PPI, serta memonitor media sosial KBRI New Delhi dan KJRI Mumbai," kata KBRI New Delhi, lewat akun instagram resmi mereka, @indonesiainnewdelhi, Rabu (7/5).
Lalu mereka juga minta WNI yang tinggal di India melaporkan diri mereka melalui situs Peduli WNI di https://peduliwni.kemlu.go.id/beranda.html .
Selain itu, KBRI juga minta agar WNI yang ada di sana menghindari kerumunan dan terus mematuhi prosedur keamanan yang ditetapkan oleh pemerintah India.
ADVERTISEMENT
Mereka juga minta bagi semua WNI yang berkunjung ke India mengunduh aplikasi Safe Travel, lalu mengisi data diri.
"Fitur Tombol Darurat pada aplikasi Safe Travel dapat digunakan pada keadaan darurat, KBRI New Delhi dan KJRI Mumbai dapat segera mengidentifikasi lokasi anda untuk memberikan bantuan," tutup KBRI.