Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Isu Transportasi Online Diprediksi Akan Ramaikan Debat Capres
14 Februari 2019 11:30 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:04 WIB
ADVERTISEMENT
Infrastruktur yang jadi salah satu tema dalam Debat Capres memiliki cakupan yang luas. Salah satunya adalah masalah angkutan daring atau online yang kerap jadi permasalahan bagi beberapa pihak.
ADVERTISEMENT
Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Eko Listiyanto pun memprediksi bahwa angkutan daring akan jadi pembahasan yang ramai dalam Debat Capres itu.
"Saya rasa itu penting, (angkutan online) ini juga belum ada regulasinya sehingga menjanjikan hal tersebut akan diatur dan menjadi salah satu perhatian bagi konstituen terkait calon presiden mana yang kira-kira dapat menawarkan kepastian dan masa depan pengaturan angkutan daring," tutur Eko di Jakarta, Rabu (13/2).
Belakangan ini, isu terkait angkutan daring memang sedang ramai diperbincangkan. Itu karena tidak ada regulasi yang pasti terkait angkutan daring. Akibatnya, tak sedikit pihak yang memprotes keberadaan angkutan daring.
"Saya rasa akan menjadi salah satu isu penting yang diangkat, karena ini fenomena yang memang sedang booming di masyarakat dengan segala dinamikanya," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Soal itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan regulasi yang mengatur angkutan daring akan menguntungkan semua pihak. Keuntungan itu bisa dirasakan penyedia aplikasi, pengemudi, dan konsumen.
Peraturan ojek online akan memberikan payung hukum bagi para pengemudi yang mengatur empat aspek yakni tarif, keselamatan, kemitraan, dan perekrutan/pemberhentian pengemudi.
Sebelumnya, Eko juga sempat mengungkapkan prediksinya terkait jalannya Debat Capres kedua. Menurutnya, infrastruktur akan jadi tema yang sangat menguntungkan bagi capres 01 Jokowi.
"Pembangunan infrastruktur ini yang paling kelihatan dari kampanye lalu. Tagline pembangunan infrastruktur memang bukan hanya jargon. Iya, ini bisa jadi senjata. Terlepas dari masih adanya kekurangan, realisasi pembangunan infrastruktur, termasuk Tol Trans Jawa, patut kita apresiasi," tutur Eko, Senin (11/2).
ADVERTISEMENT
Download aplikasi kumparan di App Store atau di Play Store untuk dapatkan berita terkini dan terlengkap.