Ketika Menteri Jerman Tolak Jabat Tangan Angela Merkel karena Takut Virus Corona

Mendagri Jerman Horst Seehofer tolak jabat tangan Kanselir Angela Merkel Foto: John MACDOUGALL / AFP

Di tengah wabah virus corona, banyak orang mulai meninggalkan tradisi jabat tangan demi mencegah penularan. Salah satu orangnya adalah Menteri Dalam Negeri Jerman Horst Seehofer yang menolak menjabat tangan bosnya sendiri, Kanselir Angela Merkel.

Seperti diberitakan AFP, peristiwa ini terjadi pada rapat kabinet Senin lalu untuk membicarakan migrasi di Berlin. Ketika itu, Merkel menjulurkan tangannya kepada Seehofer.

Seehofer melihat Merkel, lalu menolak jabat tangan tersebut. Merkel tidak tersinggung, dia malah mengangkat tangannya sambil tersenyum.

Staf Merkel juga tersenyum dan menyilangkan tangannya di dada kepada Seehofer, sebagai pengganti berjabat tangan.

Para ahli telah menyarankan untuk menghindari berjabatan tangan agar tidak tertular virus corona. Hal ini telah dilakukan juga oleh masyarakat di beberapa negara.

Peristiwa penolakan jabat tangan Seehofer terjadi di tengah wabah virus corona yang mendera Jerman. Di negara itu terdapat 203 kasus positif virus corona, tersebar di 10 dari 16 negara bagian.

Seperti di negara-negara lain, virus corona memicu menipisnya pasokan disinfektan, masker, dan hand sanitizer di Jerman.

Mendagri Jerman Horst Seehofer tolak jabat tangan Kanselir Angela Merkel Foto: John MACDOUGALL / AFP